Employee referral program merupakan salah satu strategi rekrutmen yang efektif untuk mendapatkan kandidat terbaik sesuai dengan kebutuhan perusahaan. Tak hanya menghasilkan kandidat yang berkualitas, program ini juga membantu perusahaan untuk mengurangi biaya dan menghemat waktu perekrutan.
Program referral ini memanfaatkan relasi yang dimiliki oleh karyawan internal perusahaan untuk menemukan kandidat yang cocok. Dalam pelaksanaannya, umumnya juga melibatkan pemberian bonus kepada karyawan yang berpartisipasi dalam program tersebut.
Lantas, apakah semua rekomendasi bisa diterima? Bagaimana cara kerja employee referral yang efektif? Nah, berikut ini adalah beberapa tips yang dipraktikkan untuk menyelenggarakan program referral yang efektif di perusahaan.
Table of Content
Mengapa Employee Referral Penting?
Program rujukan atau rekomendasi karyawan kian diminati oleh perusahaan. Melalui program ini perusahaan bisa memangkas lebih banyak biaya dan menghemat waktu untuk melakukan rekrutmen karyawan baru.
Berdasarkan survei dari Indeed, 66% perusahaan menggunakan program referral untuk mencari karyawan baru. Hasilnya, 74% perusahaan mengatakan bahwa kandidat yang didapatkan dari rekomendasi sangat memenuhi syarat yang dibutuhkan oleh perusahaan.
Employee referral program memberikan banyak manfaat bagi perusahaan. Tak hanya menghemat waktu dan biaya, namun program ini juga memungkinkan perusahaan untuk meningkatkan kualitas kandidat yang direkrut, meningkatkan retensi karyawan, dan meningkatkan reputasi perusahaan.
Perusahaan yang Menggunakan Employee Referral Program
Pelaksanaan program referral ini telah banyak diadopsi oleh perusahaan-perusahaan besar sebagai strategi perekrutan karyawan baru yang lebih efektif. Beberapa diantaranya adalah sebagai berikut:
1. Pure
Pure merupakan perusahaan asuransi properti di amerika yang menggunakan program referral di perusahaannya. Tingkat rekomendasi di perusahaan tersebut cukup tinggi mencapai 40%-60%.
2. Salesforce
Perusahaan cloud computing di Amerika Serikat ini terkenal karena bonus melimpah yang diberikan kepada karyawannya atas kinerja dan kontribusi mereka di perusahaan. Perusahaan ini melakukan strategi rekrutmen yang unik yaitu dengan membuat acara Rekrutmen Happy Hours yang merupakan kegiatan informal dimana semua orang berkumpul dan menikmati makan serta minum bersama.
Dalam kegiatan ini karyawan bisa mengundang orang-orang yang ingin direkomendasikannya ke perusahaan. Selain memberikan kesempatan bagi perusahaan untuk mengenal dekat dengan kandidat yang direkomendasikan, hal ini juga meningkatkan citra positif perusahaan kepada kandidat baru.
3. InMobi
InMobi menggunakan program rujukan dengan menawarkan insentif khusus bagi karyawannya. Untuk setiap rujukan yang berhasil, karyawan berhak untuk memilih hadiah mana yang diinginkan yaitu antara kendaraan baru atau liburan ke Bali.
4. Fiverr
Fiverr memanfaatkan teknologi untuk melaksanakan program referral yang lebih efektif. Mereka menggunakan perangkat lunak bernama Zao untuk merekap program referral yang dilaksanakan.
Karyawan yang mengajukan rekomendasi bisa melihat perkembangan rekomendasi mereka melalui aplikasi tersebut. Selain itu Fiverr juga menjadikan program ini sebagai bentuk kompetisi yang mana setiap karyawan berhak mendapatkan poin atas setiap rekomendasi dan nantinya, karyawan dengan poin teratas berhak untuk menerima hadiah.
5. Intel
Intel tak ragu untuk memberikan bonus ganda kepada karyawan yang berhasil merekomendasikan perempuan dan minoritas ke perusahaan. Selain mendapatkan kandidat yang diinginkan intel juga mempromosikan inklusivitas di perusahaannya melalui program tersebut.
Tips Melakukan Employee Referral Program
Program referral atau rekomendasi karyawan yang sukses bisa memberikan banyak keuntungan bagi perusahaan secara keseluruhan. Oleh sebab itu pelaksanaannya tidak bisa sembarangan, berikut ini adalah beberapa tips untuk merekrut karyawan baru dengan
1. Komunikasikan dengan Jelas
Tips yang pertama adalah dengan mengkomunikasikan dengan jelas kebutuhan perusahaan kepada karyawan. Hal ini melibatkan proses sosialisasi kepada karyawan internal perusahaan, biasanya yang memiliki jabatan tertentu mengenai kualifikasi yang dibutuhkan untuk mengisi suatu posisi tertentu.
Jelaskan dengan detail kepada karyawan tentang jenis calon yang cari, baik dari segi keterampilan teknis maupun budaya perusahaan. Kemudian, pastikan semua karyawan memahami proses referral, insentif yang ditawarkan, dan harapan yang diinginkan dari kandidat yang direkomendasikan.
2. Tawarkan Insentif yang Menarik
Selanjutnya, untuk memotivasi karyawan agar aktif dalam merekomendasikan orang-orang yang sesuai, jangan lupa untuk menawarkan insentif yang menarik. Insentif ini dapat berupa bonus finansial, liburan tambahan, kesempatan untuk mengikuti pelatihan khusus, atau bahkan promosi internal. Pastikan insentif tersebut sebanding dengan kualitas dan kontribusi kandidat yang direkomendasikan.
3. Memfasilitasi Proses Referral
Untuk menjalankan program employee referral yang sukses, perusahaan harus memfasilitasi pelaksanaannya agar lebih mudah dan tidak merepotkan karyawan. Berikan alur kerja yang sederhana untuk merekomendasikan kandidat karyawan baru, misalnya dengan memanfaatkan platform yang mudah diakses untuk mengajukan rekomendasi. Pastikan bahwa setiap kandidat yang direkomendasikan diperlakukan dengan cepat dan adil, baik dalam tahap evaluasi maupun seleksi.
4. Pertahankan Transparansi
Pelaksanaan employee referral program dalam merekrut karyawan baru di dalamnya melibatkan kontribusi dari karyawan. Oleh sebab itu selama proses berlangsung pastikan untuk selalu transparan dalam proses rekrutmen, baik kepada karyawan yang mereferensikan maupun kepada kandidat yang direkomendasikan.
5. Evaluasi Kinerja Referral Program
Pelaksanaan program referral tak hanya berhenti setelah kandidat yang direkomendasi terpilih menjadi karyawan. Namun diperlukan evaluasi berkala terhadap kinerja Employee Referral Program tersebut.
Dalam hal ini, yang harus dilakukan adalah meninjau ulang jumlah rekomendasi yang diterima, tingkat konversi menjadi karyawan tetap, serta retensi dan kinerja karyawan yang direkrut melalui program ini. Dengan mengetahui hal tersebut, perusahaan dapat meninjau ulang keberhasilan dan efektivitas dari program tersebut.
Employee referral program adalah strategi yang efektif dalam meningkatkan efisiensi dan kualitas rekrutmen. Dalam pelaksanaannya diperlukan strategi yang tepat agar mendapatkan hasil maksimal. Dengan mengikuti beberapa tips di atas, diharapkan perusahaan bsia menjalankan program referral yang efektif untuk mendapatkan karyawan baru dengan kualitas yang tinggi namun tetap menghemat waktu dan biaya.
Kelas HR
Grow Together
