Siapa yang tidak senang jika mendapatkan kenaikan gaji? Sebagai karyawan apalagi yang sudah berkontribusi lama di suatu perusahaan tentunya menginginkan adanya kenaikan gaji yang didapatkan. Namun, tahukah kamu apa saja faktor yang mempengaruhi kenaikan gaji karyawan?
Apakah ada aturan khusus mengenai kenaikan gaji karyawan tersebut? Nah, untuk mengetahui selengkapnya, simak penjelasannya di bawah ini.
Table of Content
Aturan Kenaikan Gaji Karyawan
Dalam regulasi yang berlaku, tidak ada aturan khusus yang mengatur secara spesifik besarnya kenaikan gaji karyawan di perusahaan. Aturan mengenai kenaikan gaji tersebut tercantum secara tersirat dalam pasal 92 Ayat 2 Undang-Undang Ketenagakerjaan yang menyebutkan bahwa perusahaan bisa melakukan peninjauan secara berkala mengenai upah yang diberikan kepada karyawan.
Namun, ketentuan tersebut tidak bisa dipraktikkan oleh semua perusahaan begitu saja. Lebih lanjut, dalam aturan tersebut dijelaskan bahwa peninjauan ini tetap memperhatikan kemampuan dan produktivitas perusahaan.
Meskipun menaikkan gaji bukan merupakan hal yang wajib dilakukan dan tidak ada aturan khusus mengenai persentase kenaikannya, namun perusahaan perlu memperhatikan agar tidak memberikan gaji dibawah upah minimum. Dalam pasal 23 Ayat 3 PP Pengupahan menegaskan bawah perusahaan dilarang memberikan upah dibawah upah minimum yang ditentukan oleh pemerintah.
Faktor yang Mempengaruhi Kenaikan Gaji Karyawan
Upah atau gaji merupakan faktor penting dalam manajemen SDM. Memberikan upah yang kompetitif bisa menjadi salah satu strategi untuk meningkatkan retensi karyawan di suatu perusahaan.
Oleh sebab itu tidak heran jika banyak perusahaan yang menawarkan kenaikan gaji bagi karyawannya. Lantas, apa saja yang menjadi pertimbangan perusahaan dalam menaikkan gaji karyawan? Berikut adalah 4 faktor utama yang mempengaruhi kenaikan gaji karyawan:
1. Kenaikan Upah Minimum
Setiap tahun pemerintah mengeluarkan pengumuman kenaikan upah minimum bagi pekerja. Hal ini bertujuan untuk memastikan bahwa pekerja bisa memiliki penghidupan yang layak.
Dengan adanya kenaikan upah minimum maka upah yang diberikan perusahaan juga harus ikut naik. Sebab upah minimum merupakan batasan upah terendah untuk karyawan dengan posisi terendah dan masa kerja yang kurang dari 1 tahun.
2. Kemampuan Perusahaan
Kenaikan gaji karyawan tentunya tidak lepas dari kondisi finansial perusahaan. Kemampuan perusahaan dalam membayarkan gaji kepada karyawannya menjadi faktor penting dalam menentukan besarnya kenaikan gaji. Dengan demikian besarnya kenaikan gaji antara satu perusahaan dengan perusahaan yang lainya tidak bisa disamakan.
3. Peningkatan Tanggung Jawab dan Peran
Perusahaan wajib menyusun struktur skala upah untuk menjadi pedoman dalam menentukan gaji yang adil bagi seluruh karyawannya. Struktur skala upah tersebut memuat susunan upah dari yang terendah sampai tertinggi berdasarkan golongan dan jabatan.
Penentuan struktur skala upah ini ditentukan oleh beberapa faktor diantaranya adalah golongan, jabatan, masa kerja, pendidikan dan juga kompetensi yang dimiliki karyawan. Dengan demikian diharapkan tidak ada gap gaji yang terlalu jauh antara satu jabatan dengan jabatan lainnya.
Adanya penambahan tanggung jawab dan peran juga menjadi faktor yang menentukan kenaikan gaji karyawan. Karyawan yang mendapatkan kenaikan jabatan yang dibarengi dengan kenaikan tanggung jawab dan peran bisa mendapatkan kenaikan gaji sesuai dengan struktur skala upah yang ada di perusahaan.
4. Kinerja Karyawan
Faktor berikutnya yang bisa menjadi dasar kenaikan gaji karyawan adalah kinerja karyawan. Kinerja dan produktivitas karyawan adalah aspek yang dapat dikontrol dan dievaluasi oleh perusahaan untuk mengetahui apakah karyawan tersebut bekerja dengan baik atau tidak.
Alat evaluasi yang umum digunakan oleh perusahaan adalah KPI (Key Performance Indicators). KPI tersebut memuat target-target pencapaian individu karyawan dan menjadi bahan evaluasi kinerja apakah karyawan tersebut mampu mencapai target yang ditentukan atau tidak.
Karyawan dengan kinerja yang bagus memiliki peluang lebih besar untuk mendapatkan kenaikan gaji. Perusahaan dapat menentukan persentase kenaikan gaji tersebut berdasarkan evaluasi KPI karyawan.
Nah, itu tadi adalah penjelasan mengenai faktor-faktor yang mempengaruhi kenaikan gaji karyawan. Perusahaan dapat mempertimbangan keempat hal tersebut ketiak memutuskan untuk memberikan kenaikan gaji kepada karyawan.
Kelas HR
Grow Together
