fbpx
Skip to content

Sering Dianggap Sepele, Ternyata Ini Tugas General Affair di Perusahaan

General Affairs (GA) adalah salah satu divisi kunci yang ada di perusahaan. Namun terkadang di beberapa perusahaan GA tidak berdiri sendiri melainkan berada di bawah divisi HR. Secara sederhana, tugas General Affair adalah bertanggung jawab atas kelancaran berbagai aspek operasional perusahaan. 

GA merupakan divisi pendukung terhadap segala kegiatan operasional yang ada di dalam perusahaan. Profesional GA akan membantu mengurus keperluan-keperluan dari divisi lain. Lantas, apa sebenarnya tugas GA? Nah, untuk memahaminya mari simak ulasan lengkapnya di bawah ini.  

Apa Tugas General Affairs?

General Affairs adalah salah satu divisi inti dalam sebuah perusahaan yang memiliki tanggung jawab yang luas. Terkadang  GA juga disebut sebagai divisi umum, sebab tugas yang dibebankan kepada GA meliputi berbagai aspek operasional yang ada di perusahaan. 

Demi menjaga kelancaran dan menjamin fungsi-fungsi tiap divisi berjalan dengan efektif dan efisien maka profesional GA juga harus menjalankan tugasnya dengan baik. Tugas utama GA melibatkan berbagai aspek yang mencakup kegiatan administratif, pengelolaan sumber daya manusia, kepatuhan hukum, pengelolaan inventaris perusahaan, manajemen fasilitas, dan banyak lagi. 

Tugas GA tak hanya sekedar ‘membantu’ divisi lain, namun GA juga memiliki peran penting dalam penyusunan strategi dan pengelolaan kegiatan operasional. Dengan demikian tugas GA tidak akan dianggap ‘sepele’ lagi. Agar dapat menjalankan tugas-tugas tersebut dengan maksimal, pahami terlebih dahulu beberapa tugas General Affair berikut ini:

1. Manajemen Administratif

Tugas pertama dari GA adalah melakukan tugas-tugas administrasi. Hal ini mencakup kegiatan-kegiatan administrasi rutin yang muncul di perusahan dari semua divisi kerja yang ada. 

Dalam menjalankan tugasnya, GA akan melakukan beberapa hal seperti perencanaan jadwal, manajemen inventaris, pengelolaan dokumen, dan pengaturan kegiatan sehari-hari yang mendukung operasi perusahaan. Para profesional GA juga harus memastikan bahwa semua aspek administratif berjalan dengan lancar.

2. Manajemen Sumber Daya Manusia

Dalam beberapa perusahaan, GA dan HR merupakan bagian yang terpisah. Pada kondisi ini tugas GA adalah mengelola pekerja freelance yang ada di perusahaan. Hal ini meliputi kegiatan pemeliharaan data karyawan, mengatur manajemen cuti, proses perekrutan, hingga penggajian.

3. Mengelola Aset Perusahaan

Tugas General Affair yang selanjutnya adalah mengelola aset perusahaan. Hal ini mencakup pengelolaan terhadap alat-alat kerja, fasilitas kantor dan lain sebagainya. GA yang bertugas untuk memastikan bahwa aset dan fasilitas perusahaan digunakan dengan benar oleh karyawan. 

Pengelolaan aset perusahaan tugas penting bagi GA. Sebab GA yang bertanggung jawab untuk memastikan aset dan fasilitas kantor tetap terpelihara dan tersedia untuk penggunaan. GA pula yang bertanggung jawab untuk melakukan perbaikan dan pengadaan aset serta fasilitas kantor. 

4. Pengadaan Barang

Sebagaimana yang disebutkan sebelumnya bahwa GA yang bertanggung jawab atas aset kantor, maka mereka pula yang bertugas untuk melakukan pengadaan barang yang diperlukan oleh perusahaan. Hal ini mencakup pengadaan barang-barang yang dibutuhkan oleh semua divisi. 

GA yang bertugas untuk mengelola apa saja yang perlu dan tidak perlu dibeli untuk menunjang kelancaran kegiatan operasional tiap divisi. GA juga akan memastikan bahwa penggunaan barang-barang kantor tersebut dilakukan dengan sewajarnya dan seusia dengan kebutuhan.

5. Pembelian dan Pembayaran

Tak hanya berkutat pada tugas administratif semata, namun GA juga yang akan mengeksekusi langsung kegiatan pembelian dan pembayaran dari pengadaan barang yang dilakukan sebelumnya. Mereka pula yang bertanggung jawab untuk melakukan pembelian dan pembayaran untuk perawatan fasilitas kantor seperti pembayaran air, listrik, internet da lain sebagainya. 

6. Manajemen Keuangan

GA juga terlibat dalam manajemen keuangan hal ini terkait dengan pengelolaan anggaran untuk pembelian dan pembayaran yang menunjang kegiatan operasional perusahaan.mereka. Mereka yang akan memastikan pengeluaran dan pemasukan yang ada pada tiap divisi sesuai dengan anggaran yang telah ditentukan, serta membuat laporan keuangan yang relevan.

7. Mendukung Pembukaan cabang Baru

Tugas GA sangat luas, bahkan mereka juga memiliki peran yang sangat penting dalam pembukaan cabang baru. Sebab GA akan bertugas untuk memfasilitasi proses tersebut mulai dari pengelolaan anggaran dan logistik selama kegiatan berlangsung. 

Tugas General Affair meliputi banyak hal penting di perusahaan. GA memiliki tanggung jawab atas kelancaran kegiatan operasional kantor dengan menjalankan tugas-tugas seperti kegiatan administratif, pengelolaan sumber daya manusia, manajemen fasilitas, keuangan dan lain sebagianya. Para profesional GA yang menjalankan tugas ini dengan efisien berperan penting dalam kelancaran operasional perusahaan.

Kelas HR
Grow Together

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Sering Dianggap Sepele, Ternyata Ini Tugas General Affair di Perusahaan
× Chat Admin Kelas HR