Employee engagement atau keterlibatan karyawan adalah faktor penting yang dapat mempengaruhi produktivitas, loyalitas, dan budaya kerja dalam sebuah perusahaan. Salah satu cara terbaik untuk memahami tingkat keterlibatan karyawan adalah dengan melakukan employee engagement survey.
Survei merupakan salah satu metode yang bisa digunakan untuk mengukur employee engagement di perusahaan. Lantas bagaimana cara melakukannya? Simak penjelasannya di bawah ini.
Table of Content
Manfaat Employee Engagement
Sebelum melakukan survey terhadap Employee engagement, penting untuk mengetahui seberapa penting manfaat yang akan didapatkan dari proses ini. Employee engagement sendiri dapat diartikan sebagai keterlibatan karyawan dalam pekerjaan dan tempat kerjanya.
Memiliki karyawan yang engaged tentunya memberikan beberapa manfaat yang signifikan terhadap berbagai aspek dalam perusahaan. Berikut adalah beberapa manfaat utama dari employee engagement:
1. Meningkatkan Produktivitas
Karyawan yang merasa terlibat dalam pekerjaannya cenderung lebih termotivasi untuk memberikan hasil terbaik. Mereka lebih fokus dalam menyelesaikan tugas dan bekerja dengan efisiensi tinggi.
2. Meningkatkan Retensi Karyawan
Berikutnya, tingkat keterlibatan yang tinggi juga dapat mengurangi tingkat turnover karyawan. Karyawan yang merasa dihargai dan memiliki ikatan emosional dengan perusahaan cenderung lebih bertahan lama.
3. Menciptakan Budaya Kerja yang Positif
Selanjutnya, manfaat dari memiliki karyawan yang engaged adalah bisa meningkatkan hubungan yang baik dengan rekan kerja dan manajemen. Hal ini dapat menciptakan lingkungan kerja yang lebih kolaboratif dan harmonis.
4. Meningkatkan Kepuasan Pelanggan
Tak hanya bagi perusahaan, memiliki karyawan yang engaged juga memiliki dampak positif bagi konsumen, klien dan pihak ketiga lainnya. Karyawan yang puas dan termotivasi akan memberikan layanan yang lebih baik, yang pada akhirnya meningkatkan kepuasan pelanggan dan reputasi perusahaan.
5. Meningkatkan Inovasi dan Kreativitas
Terakhir, karyawan yang merasa memiliki peran penting dalam perusahaan lebih cenderung berpikir kreatif. Hal ini bisa memberikan ide-ide inovatif yang dapat membantu perusahaan berkembang.
Cara Menyusun Employee Engagement Survey yang Efektif
Agar hasil survei employee engagement benar-benar bermanfaat bagi perusahaan, survei harus dirancang dengan baik. Pertanyaan-pertanyaan yang diajukan pada saat survei juga harus mencerminkan hasil yang diinginkan untuk membantu karyawan maupun perusahaan lebih berkembanh. Berikut adalah langkah-langkah untuk menyusun survei yang efektif:
1. Tentukan Tujuan Survei
Sebelum membuat survei, tentukan tujuan utama yang ingin dicapai. Beberapa tujuan yang umum meliputi:
- Menilai kepuasan kerja karyawan
- Mengidentifikasi faktor yang mempengaruhi motivasi karyawan
- Mengukur efektivitas kepemimpinan dalam perusahaan
- Memahami kebutuhan pelatihan dan pengembangan karyawan
2. Pilih Metode Survei
Berikutnya, ada berbagai metode yang dapat digunakan dalam survei employee engagement, di antaranya:
- Survey Online: Menggunakan platform seperti Google Forms.
- Survei Anonim: Memastikan anonimitas agar karyawan merasa lebih bebas untuk memberikan jawaban yang jujur.
- Wawancara atau Diskusi Kelompok: Menggunakan metode ini untuk mendapatkan wawasan yang lebih mendalam dari karyawan.
3. Susun Pertanyaan yang Relevan
Pertanyaan dalam survei harus dirancang dengan jelas, spesifik, dan relevan dengan tujuan yang ingin dicapai. Mengutip dari Gallup, ada beberapa item keterlibatan karyawan yang bisa digunakan untuk mengukur keterlibatan karyawan atau yang biasa disebut dengan Q12+, berikut ini adalah beberapa pertanyaan yang bisa diajukan:
- Seberapa puaskah Anda dengan perusahaan Anda sebagai tempat bekerja?
- Saya tahu apa yang diharapkan dari saya di tempat kerja.
- Saya memiliki bahan dan peralatan yang saya perlukan untuk melakukan pekerjaan saya dengan benar.
- Di tempat kerja, saya mempunyai kesempatan untuk melakukan hal terbaik yang dapat saya lakukan setiap hari.
- Dalam tujuh hari terakhir, saya telah menerima pengakuan atau pujian karena melakukan pekerjaan yang baik.
- Atasan saya, atau seseorang di kantor, tampaknya peduli terhadap saya sebagai pribadi.
- Ada seseorang di kantor yang mendorong perkembangan saya.
- Di tempat kerja, pendapat saya tampaknya diperhitungkan.
- Misi atau tujuan perusahaan saya membuat saya merasa pekerjaan saya penting.
- Rekan kerja atau rekan kerja saya berkomitmen untuk melakukan pekerjaan yang berkualitas.
- Saya memiliki sahabat di tempat kerja.
- Dalam enam bulan terakhir, seseorang di kantor berbicara kepada saya tentang kemajuan saya.
- Tahun lalu, saya mendapat kesempatan di tempat kerja untuk belajar dan berkembang.
- Di tempat kerja, saya diperlakukan dengan hormat.
- Organisasi saya peduli terhadap kesejahteraan saya secara keseluruhan.
- Saya telah menerima umpan balik yang berarti dalam minggu terakhir.
- Organisasi saya selalu menepati janji yang kami buat kepada pelanggan.
4. Pastikan Survei Mudah Dipahami
Berikutnya, hal yang penting diperhatikan adalah pastikan untuk menggunakan bahasa yang sederhana dan jelas agar semua karyawan dapat memahami setiap pertanyaan dengan mudah. Hindari pertanyaan yang ambigu atau terlalu teknis agar hasil survei lebih akurat.
5. Tentukan Waktu Pelaksanaan yang Tepat
Setelah semuanya disiapkan, selanjutnya pilih waktu pelaksanaan survei dengan cermat. Hindari melakukan survei saat beban kerja sedang tinggi agar karyawan dapat mengisi dengan lebih fokus dan tenang.
6. Sosialisasikan dan Berikan Motivasi kepada Karyawan
Agar survei mendapatkan partisipasi yang maksimal, perusahaan perlu memberikan pemahaman kepada karyawan mengenai pentingnya survei ini. Berikan jaminan bahwa jawaban mereka akan dirahasiakan dan digunakan untuk meningkatkan lingkungan kerja.
7. Analisis dan Tindak Lanjut Hasil Survei
Terakhir, setelah semua data employee engagement survey terkumpul, lakukan analisis untuk mengidentifikasi tren dan pola yang muncul. Beberapa langkah yang bisa dilakukan setelah survey selesai antara lain:
- Mengelompokkan hasil berdasarkan kategori pertanyaan
- Mengidentifikasi area yang perlu ditingkatkan
- Membuat rencana aksi berdasarkan temuan survei
- Melakukan tindak lanjut dan komunikasi hasil survei kepada karyawan
Nah, itu tadi adalah beberapa cara menyusun employee engagement survey yang efektif , Dalam pelaksanaannya memerlukan perencanaan yang matang agar hasilnya benar-benar mencerminkan kondisi dan kebutuhan karyawan.
Kelas HR
Grow Together
