Sebagai seorang HR salah satu tugas utamanya adalah melakukan proses rekrutmen untuk mendapatkan kandidat karyawan terbaik. Untuk itu, HR perlu mengetahui apa saja teknik wawancara kerja yang efektif untuk perusahaan.
Sebab salah satu proses rekrutmen yang harus dilalui dalam melakukan wawancara dengan para kandidat yang terpilih. Agar proses rekrutmen calon karyawan berhasil dengan baik dan mendapatkan calon karyawan dengan kualitas yang sesuai kebutuhan perusahaan, simak beberapa teknik wawancara yang umum dilakukan perusahaan berikut ini:
Table of Content
Apa Saja Teknik Teknik Wawancara Kerja yang Efektif Untuk Perusahaan?
Selama ini banyak yang mungkin mengira bahwa wawancara kerja hanya sebatas tanya jawab antara HR dan kandidat. Padahal wawancara tersebut memiliki berbagai macam teknik dan tujuannya tersendiri.
Sebagai HR tentunya perlu untuk mempelajari macam-macam teknik wawancara. Berikut ini adalah beberapa teknik wawancara yang sering digunakan oleh HR saat menyeleksi calon karyawan:
1. Wawancara Berbasis Kompetensi
Menurut Interview Edge, wawancara berbasis kompetensi adalah wawancara yang menekankan pada identifikasi kompetensi yang dimiliki oleh calon karyawan. Mcclelland seorang ilmuwan dari Harvard menjelaskan definisi kompetensi sebagai karakteristik mendasar yang membedakan antara kinerja superior dengan rata-rata.
Ada lima jenis kompetensi yaitu motif, sifat, konsep diri, keterampilan perilaku dan pemahaman. Tujuan dari wawancara ini adalah untuk menilai apakah calon karyawan memiliki keterampilan, pengetahuan, dan pengalaman yang diperlukan untuk sukses menjalankan posisi yang dilamar.
2. Behavioral Event Interview (BEI)
BEI melibatkan pertanyaan tentang pengalaman masa lalu calon karyawan dalam situasi nyata. Dengan wawancara ini dapat membantu HR memperoleh gambaran tentang perilaku dan keputusan calon karyawan dalam konteks nyata.
3. Wawancara Situasional
Selanjutnya teknik wawancara kerja yang efektif untuk perusahaan adala teknik wawancara situasional. Dalam teknik ini calon karyawan akan diberikan skenario terkait pekerjaan yang akan mereka lakukan.
Setelah itu mereka akan diminta untuk menjelaskan bagaimana cara menangani situasi tersebut. Tujuan dari wawancara ini adalah untuk mengevaluasi kemampuan calon karyawan dalam menerapkan pengetahuan dan keterampilan mereka dalam situasi kerja yang realistis.
4. Wawancara Panel
Teknik wawancara yang selanjutnya adalah wawancara panel. Calon karyawan nantinya akan diwawancarai oleh beberapa pewawancara sekaligus.
Setiap pewawancara mungkin memiliki fokus yang berbeda, seperti kepemimpinan, keterampilan teknis, atau budaya perusahaan. Tujuan dari wawancara panel adalah untuk mendapatkan sudut pandang yang lebih luas dan beragam tentang calon karyawan.
5. Wawancara Struktural
Teknik terakhir adalah Wawancara struktural. Wawancara ini melibatkan pertanyaan yang telah ditentukan sebelumnya dengan skrip yang sama untuk setiap calon karyawan.
HR akan menilai tanggapan calon karyawan berdasarkan kriteria yang telah ditetapkan sebelumnya. Pendekatan ini membantu meminimalkan bias dan memastikan bahwa setiap calon karyawan dinilai dengan cara yang konsisten.
Dalam melakukan seleksi calon karyawan HR dapat mengkombinasikan beberapa teknik wawancara sekaligus. Pilihlah teknik wawancara kerja yang efektif untuk perusahaan dan disesuaikan dengan kebutuhan.