Dalam era digital, proses rekrutmen karyawan yang berlangsung secara konvensional sudah mulai tergeser dengan rekrutmen digital. LinkedIn kini menjadi salah satu platform yang cukup penting dalam dunia bisnis, khususnya terkait fungsi LinkedIn bagi perusahaan dalam proses rekrutmen.
Dengan lebih dari 900 juta anggota di seluruh dunia, LinkedIn bukan hanya sekadar media sosial profesional, tetapi juga menjadi alat yang kuat untuk membangun networking profesional dan menemukan kandidat terbaik untuk mengisis posisi penting di perusahaan. Penasaran dengan peran LinkedIn bagi perusahaan? Simak ulasannya di bawah ini.
Apa Itu LinkedIn?
LinkedIn merupakan media sosia profesional terbesar di dunia. Pertama kali diluncurkan pada tahun 2003, Linkedin kini memiliki lebih dari 900 juta pengguna aktif, dan Indonesia menduduki peringkat ke-7 pengguna LinkedIn terbanyak di dunia.
Sebagai jaringan profesional, LinkedIn banyak digunakan untuk berbagai urusan bisnis baik itu perusahaan maupun individu. LinkedIn dapat digunakan untuk membuat jaringan profesional yang kuat, mempublikasikan pencapaian, mempelajari keterampilan baru, dan mencari pekerjaan.
Fungsi LinkedIn bagi perusahaan kini menjadi cukup krusial. Dengan menampilkan profil Linkedin yang profesional dan menarik memungkinkan perusahaan untuk dapat menarik lebih banyak kandidat berkualitas yang menjadi anggota LinkedIn.
Lantas Apa Fungsi LinkedIn Bagi Perusahaan dalam Rekrutmen?
Bagi perusahaan, LinkedIn memainkan peran yang cukup penting dalam proses rekrutmen karyawan baru. Selain meningkatkan efisiensi proses, LinkedIn juga memungkinkan perusahaan menemukan kandidat terbaik yang sesuai dengan kebutuhan mereka. Nah, untuk memahami lebih lanjut mengenai apa saja fungsi dari LinkedIn bagi perusahaan simak ulasannya di bawah ini:
1. Pencarian Kandidat yang Tepat
Fungsi yang pertama adalah membantu perusahaan mencari bakat yang tepat. LinkedIn menyediakan fitur pencarian yang canggih yang mana memungkinkan perusahaan untuk menyortir pengguna LinkedIn sesuai dengan preferensi mereka untuk menemukan menemukan bakat yang sesuai dengan kebutuhan perusahaan.
Perusahaan dapat mencari karyawan berdasarkan keterampilan, pengalaman, lokasi, dan bahkan latar belakang pendidikan. Hal ini tentu saja mempermudah perusahaan untuk menargetkan calon yang tepat sesuai dengan profil yang diinginkan.
2. Branding Perusahaan
Fungsi LinkedIn bagi perusahaan yang selanjutnya adalah membantu perusahaan melakukan branding. LinkedIn berfungsi sebagai platform untuk meningkatkan branding perusahaan melalui halaman perusahaan yang lengkap dan profesional.
Oleh sebab itu penting bagi perusahaan untuk membuat akun profesional perusahaannya di LinkedIn, dengan menampilkan akun profil yang informatif. Hal ini akan memberikan gambaran yang baik tentang budaya dan nilai perusahaan kepada calon karyawan. Selain itu, perusahaan juga dapat menggunakan konten-konten menarik, seperti artikel atau video, untuk meningkatkan branding perusahaan.
3. Pengumuman Lowongan Pekerjaan
Selanjutnya, perusahaan juga dapat mempublikasikan lowongan pekerjaan secara langsung di LinkedIn. Dengan menyebarluaskan informasi tentang posisi yang tersedia, perusahaan dapat mencapai audiens yang lebih luas.
LinkedIn juga memberikan opsi untuk menyertakan detail pekerjaan dan persyaratan yang rinci. Deskripsi pekerjaan tersebut akan membantu pelamar kerja memahami dengan baik apa yang dibutuhkan oleh perusahaan.
4. Peningkatan Jangkauan
Dengan membuat akun LinkedIn, perusahaan juga dapat meningkatkan jangkauan lowongan pekerjaan mereka. Lowongan pekerjaan yang dipublikasikan di LinkedIn bisa menjangkau lebih dari 900 juta pengguna di seluruh dunia.
5. Pemilihan Kandidat yang Lebih Efektif
Fungsi LinkedIn bagi perusahaan yang selanjutnya adalah memungkinkan perusahaan untuk melakukan pemilihan kandidat terbaik dengan lebih efektif. Untuk membantu meningkatkan akurasi dan informasi yang berkaitan dengan keterampilan kandidat, perusahaan bisa mengunjungi akun LinkedIn kandidat.
Di LinkedIn juga terdapat fitur rekomendasi yang mana hal itu diberikan oleh atasan atau rekan kerja sebelumnya untuk memberikan informasi kepada publik bahwa kandidat tersebut memiliki keterampilan yang layak. Perusahaan dapat menggunakan rekomendasi ini sebagai salah satu faktor dalam pengambilan keputusan rekrutmen.
6. Membangun Jaringan Profesional
LinkedIn memungkinkan perusahaan untuk terlibat dalam jaringan profesional yang lebih besar. Bergabung dengan grup dan mengikuti halaman perusahaan yang sejenis memungkinkan perusahaan untuk tetap terhubung dengan tren terbaru, mendapatkan informasi kebutuhan pasar, dan menjalin koneksi profesional.
7. Menyederhanakan Proses Seleksi dan Wawancara
LinkedIn juga membantu proses rekrutmen dengan menggunakan Applicant Tracking System (ATS). Hal ini memudahkan perusahaan untuk mendapatkan CV dari pelamar kerja melalui satu platform yang sama.
Informasi CV dan profil LinkedIn pelamar kerja akan langsung terhubung ke platform rekrutmen internal perusahaan dan dapat disortir dengan lebih mudah sesuai dengan kebutuhan perusahaan. Hal ini tidak hanya menghemat waktu tetapi juga membantu menghindari kesalahan manusia dalam memasukkan data.
Itu tadi adalah beberapa fungsi LinkedIn bagi perusahaan dalam proses rekrutmen. LinkedIn bukan hanya sekadar platform untuk mencari karyawan, tetapi juga alat yang memungkinkan perusahaan meningkatkan kualitas rekrutmen mereka.