Coaching merupakan salah satu hal penting dalam pengembangan karyawan. Dengan coaching karyawan diharapkan bisa menemukan jati dirinya dan membangun keterampilan yang diperlukan untuk mencapai tujuan yang mereka inginkan. Namun, sebenarnya apa itu coaching?
Coaching memiliki arti pembinaan. Dalam coaching orang yang melakukan pembinaan disebut coach sedangkan pesertanya disebut dengan coachee.
Table of Content
Apa Itu Coaching
Dalam era bisnis yang kompetitif, perusahaan semakin menyadari pentingnya mengembangkan kompetensi karyawan mereka. Salah satu upaya populer adalah coaching. Dilansir dari Indeed, coaching adalah proses pembinaan yang dilakukan oleh seorang yang berpengalaman dalam membimbing dan memotivasi karyawan agar karyawan tersebut mampu mencapai tujuan yang diinginkan dan mencapai potensi penuh yang mereka miliki.
Coaching bukan hanya sekadar memberikan instruksi atau pelatihan, tetapi juga melibatkan pendekatan yang lebih pribadi dan mendalam untuk membantu karyawan mencapai potensi terbaik mereka. Nantinya, coach dan coachee akan bersama-sama membangu keterampulan dan perilaku yang sesuai dengan tujuan yang diinginkan.
Pembinaan merupakan salah satu investasi jangka panjang bagi perusahaan. Sebab hal ini akan membantu karyawan berkembang dan dapat beradaptasi dengan perkembangan bisnis.
Apa Tujuan Coaching
Dalam program pengembangan karyawan, tentunya HR telah melakukan analisis yang mendalam. Dengan demikian dalam mengelola bakat yang ada di perusahaan, HR akan menentukan strategi mana yang paling tepat untuk mengembangkan karyawan tertentu.
Salah satu strategi pengembangan tersebut adalah coaching. Setelah mengetahui apa itu coaching maka simak juga apa saja tujuan dilakukannya coaching ini, berikut adalah penjelasannya:
1. Mengembangkan potensi
Tujuan utama coaching adalah membantu karyawan mengembangkan potensi terbaik mereka. Coach akan bekerja sama dengan karyawan untuk mengidentifikasi kekuatan yang dimiliki dan apa saja yang perlu diperbaiki oleh karyawan serta membantu mereka menemukan cara untuk mengoptimalkan potensi tersebut.
2. Meningkatkan kinerja
Selanjutnya, coaching juga dapat membantu karyawan meningkatkan kinerja mereka. Sebab dalam coaching, coach akan membantu karyawan mengidentifikasi hambatan yang menghalangi produktivitas, serta memberikan panduan untuk bisa mengatasi hambatan tersebut.
3. Memecahkan masalah
Coaching juga memiliki tujuan untuk membantu karyawan memecehakan masalah kompleks di tempat kerja. Dalam situasi yang kompleks atau penuh tantangan, seorang coach dapat membantu karyawan merumuskan solusi yang efektif yang berasal dari refleksi diri karyawan.
4. Meningkatkan keterampilan komunikasi dan hubungan
Tujuan yang selanjutnya dari program coaching adalah membantu karyawan mengembangkan keterampilan komunikasi yang lebih baik. Hal ini tentunya juga akan berdampak pada hubungan yang lebih positif dengan rekan kerja, atasan, dan bawahan.
Apa Manfaat Coaching
Dengan melakukan coaching kepada karyawan ternyata memiliki banyak sekali manfaat. Dilansir dari Better Up, ternyata program coaching memiliki dampak yang luar biasa pada pengembangan individu. Coaching membantu meningkatkan stres management, hubungan sosial dan juga kesehatan mental karyawan. Program coaching juga membantu karyawan untuk mengurangi burnout.
Selain manfaat tersebut ada banyak juga manfaat lainnya. Berikut ini adalah beberapa manfaat dari program coaching:
1. Meningkatkan kepercayaan diri
Dengan mendapatkan dukungan dari coach, karyawan dapat mengatasi rasa tidak percaya diri pada mereka. Sebab karyawan memiliki coach yang bisa membantu mereka dalam menghadapi tugas-tugas yang menantang.
2. Mengembangkan karir
Selanjutnya, manfaat coaching bagi karyawan adalah dapat membantu karyawan merencanakan dan meraih tujuan karir mereka dengan lebih baik. Coach yang bertugas pada program ini akan membantu mereka merumuskan langkah-langkah konkret untuk mencapai posisi yang diinginkan.
3. Menyeimbangkan kehidupan kerja dan pribadi
Coaching dapat membantu karyawan mengelola keseimbangan antara pekerjaan dan kehidupan pribadi. Hal ini sebagaimana dilansir dari Better Up bahwa coaching akan membantu mengurangi burnout sebanyak 35 % akibat stres dan kelelahan.
4. Mengembangkan keterampilan
Karyawan yang mengikuti program coaching akan memperoleh keterampilan komunikasi yang lebih baik. Hal ini memungkinkan mereka dapat berinteraksi dengan lebih efektif di tempat kerja.
Itu tadi adalah penjelasan singkat mengenai apa itu coaching. Program coaching ini bisa menjadi salah satu pilihan bagi HR untuk membangun strategi pengembangan karyawan yang efektif.
