Mengirimkan lamaran kerja lewat email masih menjadi salah satu cara yang efektif untuk menjaring banyak kandidat. Sebagai pencari kerja, tentunya kamu perlu mengetahui bagaimana cara melamar kerja lewat email yang benar.
Sebab, meskipun terlihat sederhana, beberapa tindakan yang dilakukan oleh kandidat bisa menyebabkan lamaran mereka langsung gugur di tahap awal, dan tidak menarik minat HR untuk mempelajarinya lebih lanjut.
Kamu tentu tidak mau mengalami hal ini kan? Nah, untuk menghindari hal itu, yuk simak cara melamar kerja melalui email yang baik dan benar di bawah ini!
Persiapkan Dokumen Lamaran Secara Lengkap
Sebelum mengirimkan email lamaran, pastikan kamu telah menyiapkan semua dokumen yang dibutuhkan oleh perusahaan. Dokumen yang umumnya dibutuhkan antara lain:
- Surat lamaran kerja (cover letter). Untuk membuat surat lamaran kerja, kamu bisa melihat contohnya di sini.
- Curriculum Vitae (CV) atau daftar riwayat hidup. Dokumen ini sangat penting untuk kamu siapkan dengan baik dari jauh-jauh hari. Tak hanya sebagai daftar riwayat hidup, namun CV yang kamu buat juga harus membuat kamu terlihat menarik dan menonjolkan skill yang kamu miliki. Beberapa skill seperti di artikel ini bisa membuat kamu lebih outstanding di mata HR.
- File scan ijazah dan transkrip nilai, beberapa perusahaan biasanya meminta file ijazah untuk bukti bahwa kamu memang memiliki pendidikan yang sesuai dengan yang dibutuhkan.
- Sertifikat pendukung (jika ada)
- Portofolio (untuk posisi tertentu)
Pastikan semua dokumen tersebut sudah dalam format PDF agar terlihat lebih rapi dan profesional. Selain itu hal ini juga dapat meminimalkan risiko perubahan format saat dibuka di perangkat penerima.
Cara Melamar Kerja Lewat Email
Lantas bagaimana caranya melamar kerja lewat email jika semua dokumen sudah siap? Berikut adalah langkah-langkah yang harus kamu lakukan:
1. Gunakan Alamat Email Profesional
Sebelum mengirimkan email lamaran kerja, pastikan kamu menggunakan email yang profesional. Tidak perlu menggunakan domain yang berbayar, email profesional yang dimaksud adalah menggunakan alamat email yang menggunakan nama asli dan tidak terkesan main-main.
Hindari menggunakan alamat email yang terkesan main-main, seperti anakgaul123@gmail.com atau gantengselalu@yahoo.com. Sebaiknya gunakan kombinasi nama asli, misalnya arya.bayu@gmail.com.
2. Perhatikan Subjek Email
Berikutnya, setelah memastikan email yang digunakan sudah sesuai, langkah berikutnya adalah mulai menyiapkan email. Perhatikan pada bagian subjek email, hal ini penting karena akan menjadi hal pertama yang dilihat oleh HR.
Banyak pelamar kerja yang mengosongkan bagian ini, padahal itu adalah salah satu kesalahan yang dilakukan. Pastikan kamu mengisinya dengan format yang jelas, jika perusahaan tidak menentukan formatnya maka kamu bisa menulisnya seperti ini:
Subjek Email: Lamaran [Posisi yang Dilamar] – [Nama Lengkap]
Contoh: Lamaran Staff Administrasi – Arya Prasetyo
3. Tulis Isi Email dengan Ringkas dan Sopan
Meskipun kamu sudah melampirkan CV dan surat lamaran kerja, bukan berarti isi email bisa kamu kosongi begitu saja. Kamu tetap harus menuliskan isi email dengan sopan, ringkas, dan jelas sebagai pengantar dokumen-dokymen yang kamu lampirkan. Berikut poin penting yang harus ada dalam isi email:
- Salam pembuka
- Perkenalan singkat
- Maksud dan tujuan mengirimkan email
- Informasi tentang dokumen yang dilampirkan
- Ucapan terima kasih dan harapan untuk diproses lebih lanjut
- Salam penutup
4. Perhatikan Jam Kirim
Untuk mengirim pastikan kamu juga melihat kapan lamaran itu akan kamu kirimkan. Mengirimkan email di luar jam kerja akan membuat kamu terlihat kurang profesional. Oleh sebab itu pastikan kamu mengirimkannya di jam kerja pada umumnya. Jika kamu khawatir lupa, kamu bisa juga memanfaatkan fitur “Penjadwalan” pada email.
5. Cek Ulang Sebelum Mengirim
Sebelum menekan tombol “kirim,” pastikan semua lampiran sudah lengkap, nama file sesuai, dan tidak ada typo atau kesalahan penulisan. Pastikan pula alamat email tujuan sudah benar agar email tidak terkirim ke tempat yang salah.
Contoh Email Lamaran Kerja yang Benar
Kepada Yth.
HRD PT Maju Jaya Sejahtera
di Tempat
Dengan hormat,
Perkenalkan, saya Arya Prasetyo, lulusan S1 Administrasi Bisnis dari Universitas Indonesia. Bersama email ini, saya bermaksud mengajukan lamaran untuk posisi Staff Administrasi sesuai dengan informasi lowongan yang saya peroleh melalui situs resmi perusahaan.
Saya memiliki pengalaman magang sebagai staf administrasi di perusahaan distribusi dan terbiasa mengelola dokumen, menginput data, serta menggunakan software administrasi seperti Microsoft Office dan Google Workspace. Saya percaya pengalaman dan kemampuan yang saya miliki dapat memberikan kontribusi positif bagi perusahaan.
Sebagai bahan pertimbangan, saya lampirkan beberapa dokumen pendukung, antara lain:
- Surat Lamaran Kerja
- Daftar Riwayat Hidup (CV)
- Ijazah dan Transkrip Nilai
- Sertifikat Pelatihan Administrasi
- Portofolio
Saya sangat berharap dapat diberikan kesempatan untuk mengikuti proses seleksi lebih lanjut dan menunjukkan kemampuan saya secara langsung. Terima kasih atas perhatian dan kesempatan yang diberikan.
Hormat saya,
Arya Prasetyo
0857-XXXX-XXXX
arya.prasetyo@gmail.com
Itu tadi adalah cara melamar kerja lewat email. Cara ini memang terkesan mudah, tetapi perlu ketelitian dan kesopanan agar lamaran terlihat profesional. Gunakan email yang rapi, lengkap, dan sesuai etika bisnis agar peluang untuk dipanggil interview semakin besar.
Intensive HR Training, Belajar HR Bareng Profesional!
Untuk mengoptimalkan pengelolaan HR di perusahaan perlu memiliki talent-talent HR yang profesional. Oleh karena itu, untuk menjadi HR yang next level dan memiliki pemahaman yang menyeluruh seputar HR, yuk belajar HR hanya di Kelas HR. Dengan 50++ kelas yang bisa diikuti, kamu bisa belajar HR dari A-Z dan bergabung dengan grup profesional HR dari seluruh Indonesia. Ada kelas gratis juga tiap bulan, lho !
Jadi, tunggu apa lagi?
Kelas HR
