fbpx
Skip to content

7 Strategi Mengelola Talent Pool Untuk Masa Depan Perusahaan

7 Strategi Mengelola Talent Pool Untuk Masa Depan Perusahaan

Merekrut karyawan yang tepat memang bukanlah perkara yang mudah untuk dilakukan. Terkadang recruiter akan menemukan kandidat dirasa cukup potensial namun tidak begitu cocok dengan posisi yang dibuka saat ini. Lantas apakah perusahaan akan melewatkannya begitu saja? Mengapa perusahaan tidak mencoba menggunakan strategi mengelola talent pool untuk mempertahankannya?

Akan sangat disayangkan jika kandidat tersebut dilewatkan begitu saja. Sama halnya dengan karyawan-karyawan potensial yang sudah ada di dalam perusahaan. Individu-individu yang dirasa potensial tersebut hendaknya tetap dikelola dengan baik melalui manajemen talent pool. Nah, berikut ini adalah beberapa strategi yang bisa digunakan untuk mengelola talent pool yang efektif.

Mengapa Mengelola Talent Pool Penting Bagi Perusahaan?

Dalam era dinamis bisnis modern, perusahaan yang berfokus pada masa depan menyadari bahwa manajemen bakat atau talent pool yang efektif adalah kunci untuk keberlanjutan dan pertumbuhan. Menciptakan dan mengelola talent pool yang solid bukan hanya tentang merekrut karyawan yang berbakat, tetapi juga tentang pengembangan, pemeliharaan, dan upaya strategis dalam menggunakan sumber daya manusia di perusahaan. 

Pengelolaan talent pool di perusahaan tentunya dapat memberikan beberapa manfaat positif bagi perusahaan. Sebagaimana dilansir dari Harver, ada beberapa manfaat talent pool, diantaranya adalah sebagai berikut:

  • Mengurangi biaya perekrutan karena perusahaan memiliki kandidat-kandidat potensial yang sudah tersedia. 
  • Memiliki strategi perekrutan jangka panjang. 
  • Memungkinkan perusahaan untuk mengembangkan inovasi. 

Bagaimana Strategi Mengelola Talent Pool?

Mengelola talent pool tidak hanya sekedar mengumpulkan data-data dari kandidat yang potensial saja. Namun, perusahaan juga perlu melakukan beberapa upaya strategis untuk memastikan bahwa kandidat dalam talent pool tersebut nantinya siap untuk diberikan tanggung jawab dan posisi tertentu. 

Umumnya, individu yang dimasukkan ke dalam talent pool adalah orang-orang yang memiliki kinerja bagus dan potensi yang besar. Orang-orang semacam ini diperlukan untuk perencanaan suksesi perusahaan di masa depan. Dengan demikian perusahaan tidak akan kehilangan sosok pemimpin yang memegang posisi strategis di perusahaan. 

Untuk mengelola talent pool ini ada beberapa strategi yang bisa dilakukan. Berikut ini adalah beberapa strategi mengelola talent pool untuk masa depan perusahaan:

1. Menyusun Rencana Suksesi

Dilansir dari SHRM, rencana suksesi yang baik adalah fondasi dari manajemen talenta yang efektif. Perusahaan harus mengidentifikasi kandidat internal yang memiliki potensi untuk mengisi peran-peran strategis di masa depan. 

Hal ini juga melibatkan pengembangan keterampilan dan perencanaan karir yang jelas. Dengan rencana suksesi yang baik, perusahaan dapat mengurangi risiko kehilangan kepemimpinan yang berharga dan memastikan kelangsungan operasional.

2. Libatkan Kembali Kandidat yang Gagal

Dalam mengelola talent pool, kandidat yang dimasukkan tidak hanya berasal dari internal perusahaan saja namun juga bisa dari eksternal perusahaan atau dikenal sebagai talent pool eksternal. Talent pool eksternal ini bisa diambil dari kandidat-kandidat yang sebelumnya gagal dalam proses rekrutmen perusahaan. 

Sebab terkadang kegagalan tersebut disebabkan karena kandidat dianggap kurang cocok untuk posisi yang dilamar, namun secara personal kandidat tersebut memiliki potensi yang besar. Memberikan kesempatan kepada kandidat yang gagal dari proses rekrutmen sebelumnya bisa memberikan pengalaman yang berharga bagi kandidat dan meningkatkan reputasi perusahaan.

Untuk melakukan hal ini, hal yang perlu dilakukan recruiter adalah dengan menjalin komunikasi yang efektif dengan kandidat tersebut. Berikan informasi yang jelas mengenai apa yang diharapkan perusahaan dan berikan umpan balik yang konstruktif kepada kandidat tersebut.

3. Mengembangkan Keterampilan Berkelanjutan

Dalam dunia bisnis yang terus berubah, keterampilan yang relevan saat ini mungkin tidak lagi sesuai di masa depan. Oleh karena itu, perusahaan perlu menekankan pengembangan keterampilan yang berkelanjutan. Program pelatihan dan pengembangan yang berkelanjutan dapat membantu karyawan untuk tetap relevan dan siap menghadapi perubahan yang ada di industri.

4. Mendorong Keterlibatan Karyawan

Selanjutnya, strategi mengelola talent pool yang efektif di perusahaan adalah dengan mendorong keterlibatan karyawan. Keterlibatan karyawan adalah faktor kunci dalam manajemen talenta yang sukses. Perusahaan harus menciptakan lingkungan di mana karyawan merasa terhubung dengan visi, misi, dan nilai perusahaan.

5. Memberikan Pendampingan

Memberikan pendampingan merupakan salah satu strategi yang dapat digunakan oleh perusahaan untuk mengelola talent pool yang ada di perusahaan. Melalui pendampingan ini manajer tim dapat memastikan bahwa anggotanya tetap merasa terlibat dan membantu karyawan untuk meningkatkan keterampilannya dengan memberikan umpan balik yang konstruktif.

6. Memanfaatkan Teknologi HR yang Canggih

Teknologi HR saat ini kian canggih, terdapat beragam teknologi yang dapat digunakan untuk mengelola bakat, mulai dari mengelola platform e-learning, membuat komunitas bakat, dan lain sebagainya. Selain itu dengan melakukan otomatisasi proses administratif juga meningkatkan efisiensi dan akurasi dalam mengelola talent pool.

Misalnya dalam proses rekrutmen, penggunaan sistem ATS dalam mengelola CV kandidat akan sangat berguna bagi perusahaan dalam melihat kualifikasi kandidat yang melamar ke perusahaan. Selain itu, perusahaan juga dapat memanfaatkan data tersebut untuk menemukan kandidat yang potensial. 

7. Mengambil Keputusan Berbasis Data

Sebagaimana yang disampaikan sebelumnya, bahwa penggunaan teknologi memang dibutuhkan dalam pengelolaan talent pool. Sebab mengelola talent pool tidak bisa dilakukan secara subjektif. Perusahaan perlu memanfaatkan analisis data untuk mengidentifikasi tren, mengukur kinerja, dan meramalkan kebutuhan bakat di masa depan. Dengan menggunakan data, perusahaan dapat membuat keputusan yang lebih akurat dan efisien dalam hal pengembangan karyawan, penempatan, dan perencanaan suksesi.

Dalam menghadapi masa depan yang penuh tantangan, perusahaan yang mampu mengelola talent pool mereka dengan bijak akan memiliki keunggulan kompetitif. Melalui strategi mengelola talent pool seperti di atas diharapkan perusahaan dapat membangun dan mengelola talent pool yang kuat untuk menghadapi tantangan bisnis yang akan datang.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

7 Strategi Mengelola Talent Pool Untuk Masa Depan Perusahaan
× Chat Admin Kelas HR