Beberapa lowongan kerja terkadang melampirkan tulisan ‘bersedia bekerja di bawah tekanan’ pada deskripsi pekerjaanya. Sebagai pencari kerja biasanya akan melakukan apa saja demi mendapatkan pekerjaan.
Namun jangan terburu-buru menyetujui hal tersebut jika kamu belum tahu beberapa hal di bawah ini. Yuk, simak apa saja tips untuk menghadapi tekanan di tempat kerja.
Table of Content
Apa Itu Bekerja di Bawah Tekanan?
Menurut Indeed, bekerja di bawah tekanan berarti kemampuan untuk dapat menyelesaikan pekerjaan dengan baik dalam jangka waktu atau tingkat kesulitan tertentu. Tekanan dalam pekerjaan ini bisa berbagai macam bentuknya, misalnya adalah bekerja pada waktu yang lama, deadline pekerjaan yang padat, atau pertukaran tugas yang tidak terduga.
Merasa tertekan dalam bekerja merupakan hal yang wajar. Hal ini bisa menjadi sesuatu yang positif apabila dikelola dengan benar.
Dalam suatu interview kerja, recruiter umumnya menanyakan hal ini kepada kandidat. Tujuan dari pertanyaan tersebut adalah untuk mengetahui bagaimana cara kandidat mengelola stress dan tekanan pekerjaan di tempat kerja.
Tips Bekerja di Bawah Tekanan
Bekerja dengan tekanan memang bukanlah hal yang mudah untuk dilakukan. Namun beberapa pekerjaan memiliki tekanan kerja yang tidak bisa dihindari. Oleh sebab itu, sebelum memutuskan untuk menerima tawaran kerja tersebut, simak beberapa tips berikut ini untuk mempersiapkan diri menghadapi tekanan dalam pekerjaan:
1. Pahami Batas Kemampuan Diri Sendiri
Bekerja keras tidak sama dengan bekerja dengan berlebihan. Ketika kamu bekerja di bawah tekanan, bukan berarti kamu harus selalu memaksakan diri untuk melakukan semua pekerjaan.
Penting sekali untuk mengakui kemampuan sendiri. Hal ini akan membantu mengurai kebingungan dalam mengelola emosi dan merespon emosi tersebut.
Coba lah untuk lebih jujur dan terbuka pada diri sendiri mengenai perasaan yang dialami ketika menghadapi tekanan. Kamu juga bisa bertanya pada orang lain untuk mengetahui perspektif yang lebih luas mengenai bagaimana cara kamu mengelola emosi dan stress. Beberapa pertanyaan yang bisa kamu tanyakan diantaranya adalah:
- Apakah saya terlihat gugup pada situasi yang menegangkan?
- Apakah saya terlihat cukup tenang dalam bekerja?
- Apakah menurutmu saya terlihat baik ketika bekerja di bawah tekanan?
2. Berlatih Mengidentifikasi Penyebab Stress dan Tekanan
Tips selanjutnya untuk menghadapi tekanan dalam pekerjaan adalah dengan mengidentifikasi penyebab stress dan tekanan yang dihadapi. Dilansir dari Harvard Business Review, menyebutkan bahwa mengetahui penyebab stress bisa membantu mengurangi kecemasan dan mengubah cara otak merespon stres tersebut.
3. Membuat Perencanaan
Bekerja di bawah tekanan mengharuskan kamu bekerja dengan lebih efisien. Jika kamu tidak memiliki perencanaan yang tepat maka akan menyebabkan tingkat stres menjadi lebih tinggi karena banyaknya tekanan dalam pekerjaan.
Oleh sebab itu penting sekali untuk membuat perencanaan yang tepat. Dengan perencanaan ini kamu bisa menjaga produktivitas dan juga kesejahteraan kehidupan pribadi. Beberapa hal yang perlu kamu rencanakan adalah:
- Jam kerja.
- Waktu istirahat.
- Deadline tugas.
4. Belajar Minta Tolong
Berikutnya, tips menghadapi tekanan di tempat kerja adalah dengan belajar meminta tolong kepada atasan maupun rekan kerja, Alih-alih mencoba melawan rasa stress atau mengabaikannya begitu saja, ada sebaiknya kamu segera mencari pertolongan kepada orang lain jika dirasa tidak sanggup mengatasinya sendiri.
Dengan meminta dukungan, bisa membantu mengurangi stres dan dampak stres pada diri sendiri. Selain itu kamu juga bisa mendapatkan solusi yang tepat untuk masalah yang dihadapi.
Nah, itu tadi adalah tips bekerja di bawah tekanan. Pastikan kamu sudah mempelajari tips ini sebelum memutuskan untuk mengambil pekerjaan dengan tekanan kerja yang tinggi.