Salah satu kesalahpahaman yang masih melekat di masyarakat mengenai tugas seorang HR adalah bahwa tugas yang dilakukan hanyalah melakukan rekrutmen. Padahal tugas HR di perusahaan tak hanya itu saja.
HR memiliki banyak tugas penting di perusahaan yang berkaitan dengan pengelolaan Sumber Daya Manusia. Untuk mengetahui selengkapnya mengenai apa saja tugas yang dimiliki oleh HR simak penjelasannya di bawah ini.
Table of Content
- 1 Tugas HR di Perusahaan
- 1.1 1. Rekrutmen dan Seleksi
- 1.2 2. Onboarding Karyawan Baru
- 1.3 3. Manajemen Kinerja
- 1.4 4. Manajemen Pelatihan dan Pengembangan
- 1.5 5. Manajemen Kompensasi dan Benefit
- 1.6 6. Perencanaan Karir
- 1.7 7. Pengelolaan Hubungan Karyawan
- 1.8 8. Kepatuhan terhadap Hukum dan Regulasi Ketenagakerjaan
- 1.9 9. Pengelolaan Budaya dan Lingkungan Kerja
- 1.10 10. Tugas Administratif
Tugas HR di Perusahaan
HR memiliki serangkaian tugas strategis di perusahaan. Mengutip dari The muse, tugas seorang HR berkaitan dengan proses menarik, mengembangakan, mengelola, dan mempertahankan karyawan yang ada di perusahaan.
Mengingat pentingnya tugas seorang HR, maka HR profesional tak hanya melakukan tugas-tugas administratif melainkan juga memiliki andil untuk menyusun rencana strategis dalam mengelola SDM di perusahaan.
Manajemen SDM di perusahaan telah mengalami perubahan paradigma dari personalia menjadi HR. Peran dan tugas HR saat ini sangat berbeda dari personalia yang mana kegiatannya lebih berfokus pada kegiatan administratif, sedangkan tugas HR adalah sebagai berikut:
1. Rekrutmen dan Seleksi
Salah satu tugas utama HR adalah rekrutmen dan seleksi karyawan baru. Proses ini melibatkan penentuan kebutuhan tenaga kerja, mempublikasikan iklan lowongan kerja, seleksi CV, wawancara, hingga membuat pertimbangan untuk keputusan akhir terkait penerimaan kandidat. HR harus memastikan bahwa perusahaan mendapatkan kandidat yang sesuai dengan kebutuhan dan budaya perusahaannya.
2. Onboarding Karyawan Baru
Selanjutnya, masih berkaitan dengan rekrutmen dan seleksi, seorang HR juga memiliki tugas untuk melakukan onboarding bagi karyawan baru. Setelah karyawan baru diterima, tugas HR selanjutnya adalah melakukan onboarding yaitu proses memperkenalkan karyawan baru kepada perusahaan, termasuk budaya perusahaan, kebijakan, dan prosedur kerja. HR juga bertanggung jawab untuk memastikan bahwa karyawan baru merasa diterima dan siap untuk mulai bekerja dengan lancar.
3. Manajemen Kinerja
Di perusahaan HR juga bertanggung jawab atas manajemen kinerja. HR akan melakukan evaluasi dan penilaian terhadap kinerja karyawan secara berkala. Tugas HR yang satu ini membantu perusahaan untuk mengidentifikasi bakat yang perlu dikembangkan lebih lanjut serta karyawan yang memerlukan peningkatan kinerja.
4. Manajemen Pelatihan dan Pengembangan
Berdasarkan kinerja karyawan yang ada di perusahaan, tugas berikutnya yang dilakukan HR adalah merancang program pelatihan dan pengembangan karyawan. Tujuannya adalah untuk memastikan bahwa karyawan memiliki keterampilan yang diperlukan untuk mencapai tujuan perusahaan dan mengembangkan karir mereka.
HR memiliki peran yang penting untuk mengembangkan karyawan di perusahaan. Dengan memberikan ruang kepada karyawan utnuk mengembangakn dirinya dapat memebrikan manfaat yang holistik bagi individu karyawan dan perusahaan.
5. Manajemen Kompensasi dan Benefit
Melakukan penggajian adalah salah satu tugas administratif HR yang sangat penting. HR bertanggung jawab untuk memastikan bahwa karyawan menerima gaji dan tunjangan sesuai dengan kebijakan perusahaan. Selain itu, HR juga mengelola struktur kompensasi, yang meliputi penetapan gaji pokok, bonus, insentif, dan benefit perusahaan lainnya.
6. Perencanaan Karir
Mengutip dari AIHR, perencanaan karir merupakan salah satu tugas penting yang dimiliki oleh seorang profesional HR. Tak hanya membantu karyawan mengembangkan dirinya dna meningkatkan keterampilan yang dimiliki, namun seorang HR juga bertugas untuk melakukan perencanaan karir bagi karyawan.
Tugas yang dilakukan HR tidak hanya terbatas pada aspek administratif, merekrut karyawan, dan memantau kinerja mereka, namun juga mencakup perencanaan strategis dan pengelolaan karir karyawan. Hal ini dapat menunjukkan kepada karyawan bahwa karyawan dan perusahaan memiliki tujuan yang selaras.
Bagi karyawan hal ini dapat memenuhi tujuan karir yang diharapkan. Sedangkan bagi perusahaan perencanaan karir ini dapat membantu dalam perencanaan suksesi perusahaan yaitu mempersiapkan bakat-bakat terbaik perusahaan untuk menjadi pemimpin di masa depan.
7. Pengelolaan Hubungan Karyawan
HR berperan penting dalam mengelola hubungan antara karyawan dan manajemen. Ini termasuk menangani keluhan karyawan, mediasi konflik, dan memastikan bahwa semua kebijakan perusahaan dipatuhi dengan baik. Pengelolaan hubungan karyawan yang efektif dapat membantu mencegah dan menyelesaikan konflik yang dapat berdampak negatif pada produktivitas dan moral karyawan.
8. Kepatuhan terhadap Hukum dan Regulasi Ketenagakerjaan
Tugas HR dalam mengelola karyawan tidak dapat dipisahkan dari regulasi ketenagakerjaan yang berlaku. HR harus memastikan bahwa perusahaan mematuhi semua hukum dan regulasi ketenagakerjaan yang berlaku, mulai dari pembuatan kontrak kerja, pemenuhan hak-hak karyawan seperti cuti dan jam kerja, serta memastikan bahwa perusahaan tidak terlibat dalam praktik ketenagakerjaan yang melanggar hukum.
9. Pengelolaan Budaya dan Lingkungan Kerja
HR juga bertanggung jawab dalam mengembangkan dan memelihara budaya perusahaan yang positif. Hal ini melibatkan proses menciptakan lingkungan kerja yang inklusif, mendorong kolaborasi antar karyawan, dan memastikan bahwa nilai-nilai perusahaan dijalankan dalam aktivitas sehari-hari. Budaya yang kuat dan positif dapat meningkatkan keterlibatan karyawan dan mendukung pencapaian tujuan bisnis.
10. Tugas Administratif
Tak hanya kompensasi dan benefit, HR juga memiliki tugas administratif lain yang perlu dilakukan yaitu mengelola data karyawan dengan baik, termasuk informasi pribadi, riwayat pekerjaan, catatan pelatihan, dan evaluasi kinerja. Data yang terkelola dengan baik membantu HR dalam pengambilan keputusan yang lebih tepat dan strategis.
Untuk melakukan tugas yang satu ini, sudah banyak teknologi dan AI, seperti HRIS (Human Resource Information System) yang bisa membantu agar HR bisa mengotomatisasi tugas tersebut. Dengan demikian HR bisa lebih fokus pada tugas-tugas strategis lainnya.
Tugas HR di perusahaan sangat beragam dan mencakup berbagai aspek penting dari manajemen sumber daya manusia. Dari rekrutmen hingga pengelolaan data karyawan, HR memainkan peran krusial dalam memastikan bahwa perusahaan berjalan dengan efektif dan efisien.
Kelas HR
Grow Together
