fbpx
Skip to content

Ini Dia 4 Tahapan Training Need Analysis (TNA) yang Sukses!

Ada beberapa tahapan Training Need Analysis yang perlu dilakukan agar kegiatan ini berjalan sukses. 

Untuk mengembangkan sumber daya manusia yang ada di suatu perusahaan diperlukan upaya pelatihan atau program pengembangan lainnya yang diselenggarakan oleh perusahaan. Dalam hal ini diperlukan analisa yang matang agar program pelatihan yang direncanakan bisa berjalan sukses. Nah, disinilah penting Training Need Analysis atau TNA. Ada beberapa tahapan Training Need Analysis yang perlu dilakukan agar kegiatan ini berjalan sukses. 

Lantas apa saja yang perlu dilakukan? Untuk mengetahui selengkapnya simak di bawah ini. 

Pengertian Training Need Analysis

Sebelum membahas apa saja tahapan Training Need Analysis, perlu dipahami terlebih dahulu apa itu Training Need Analysis. Dilansir dari Factorial HR, Training Need Analysis adalah suatu proses yang digunakan oleh perusahaan untuk mengetahui kesenjangan kompetensi yang ada saat ini dengan yang perusahaan inginkan. 

Kegiatan ini diperlukan oleh perusahaan agar perusahaan dapat mengidentifikasi dengan pasti gap kompetensi dengan pasti. Dengan demikian perusahaan dapat menyusun strategi pelatihan yang relevan dan sesuai dengan kebutuhan. 

Tahapan Training Need Analysis

Agar kegiatan pelatihan yang dilakukan perusahaan berjalan sukses maka diperlukan strategi yang tepat dalam melakukannya. Berikut ini adalah tahapan yang perlu dilalui dalam melakukan Training Need Analysis:

1. Mengidentifikasi kebutuhan perusahaan

Langkah awal dalam Training Need Analysis adalah mengidentifikasi kebutuhan perusahaan. Setiap masalah tentunya membutuhkan penyelesaian yang berbeda. 

Dengan demikian HR perlu melakukan analisa yang mendalam terhadap tujuan yang ingin dicapai perusahaan. Dalam hal ini HR juga perlu mengidentifikasi apakah tujuan tersebut bisa diraih hanya dengan peningkatan kompetensi karyawan atau tidak. 

2. Melakukan analisis gap

Tahapan Training Need Analysis yang selanjutnya yang perlu dilakukan adalah melakukan analisis gap antara kompetensi yang dimiliki oleh suatu karyawan atau tim dengan kompetensi yang sebenarnya dibutuhkan. Analisa ini penting sekali untuk dilakukan oleh HR, agar mereka bisa menentukan program pelatihan seperti apa yang tepat bagi karyawan. 

Dalam melakukan analisa ini ada beberapa metode yang bisa dilakukan seperti wawancara secara langsung, forum group discussion, kuesioner, asesmen maupun dengan observasi. HR dapat juga membandingkan kinerja karyawan saat ini dengan produktivitas yang diinginkan oleh perusahaan. 

Pada tahap ini diharapkan HR sudah mengantongi informasi mengenai tujuan yang ingin dicapai serta keterampilan dan pemahaman apa yang dibutuhkan oleh karyawan untuk mencapai tujuan tersebut. Dalam melakukan identifikasi ini HR dapat melakukan pendekatan kebutuhan TNA untuk individu, tim atau bahkan perusahaan. 

3. Menganalisis ketentuan hukum

Dalam melakukan Training Need Analysis, HR juga harus memperhatikan ketentuan hukum yang berlaku. Perlu diperhatikan apakah pelatihan yang akan direncanakan tersebut sesuai dengan ketentuan hukum atau tidak. 

4. Menyusun rancangan pelatihan

Setelah mengetahui akar masalah, tujuan yang ingin dicapai dan juga koridor hukum tertentu maka selanjutnya HR perlu menyusun program pelatihan yang sesuai dengan kebutuhan berdasarkan hasil analisa sebelumnya. Rancangan ini setidaknya harus disesuaikan dengan profil karyawan, pekerjaan dan tugas yang menjadi tanggung jawabnya, kondisi lingkungan serta manfaat yang akan didapatkan oleh karyawan. 

Dalam menyusun rancangan pelatihan ini HR juga perlu mempertimbangkan biaya pelatihan sesuai dengan kemampuan perusahaan. Selain itu HR juga bisa mempertimbangkan alternatif lain selain pelatihan yang bisa membantu karyawan meningkatkan kompetensinya. Nah, itu tadi adalah 4 tahapan Training Need Analysis. Semoga bermanfaat.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Ini Dia 4 Tahapan Training Need Analysis (TNA) yang Sukses!
× Chat Admin Kelas HR