Frugal living dan minimalisme adalah dua istilah yang berbeda namun seringkali dianggap sama. Meskipun keduanya bertujuan untuk mencapai gaya hidup yang lebih sederhana, perbedaan frugal living dan minimalis yang paling mendasar terletak pada fokus keduanya.
Lantas apa perbedaan dari kedua gaya hidup ini dalam pengelolaan keuangan? Yuk simak ulasan selengkapnya di bawah ini.
Table of Content
Frugal Living: Hidup Hemat tanpa Kehilangan Kualitas
Frugal living merupakan sebuah pendekatan gaya hidup di mana seseorang berusaha untuk mengurangi pengeluaran tanpa mengorbankan kualitas hidup. Penganut frugal living bukan hanya mengejar kesederhanaan dan penghematan, namun juga mengoptimalkan setiap pengeluaran yang dilakukan.
Orang-orang yang menerapkan frugal living cenderung akan lebih bijak dalam berbelanja. Mereka fokus pada kebutuhan esensial dan mempertimbangkan harga untuk setiap pembelian, misalnya dengan mencari diskon atau mencari tempat lain yang menawarkan harga yang lebih murah namun dengan kualitas yang baik.
Minimalisme: Fokus pada Kebahagiaan di Luar Benda Materi
Perbedaan frugal living dan minimalisme sebenarnya cukup signifikan. Minimalisme fokus pada hal-hal yang benar-benar penting. Penganut minimalisme akan berusaha untuk mengurangi kepemilikan barang untuk menyederhanakan kehidupan mereka.
Penganut minimalisme percaya bahwa kebahagiaan tidak tergantung pada kepemilikan materi. Dengan mengurangi kepemilikan barang yang berlebihan justru akan menciptakan kebahagiaan tersendiri.
Dengan demikian dalam melakukan pengeluaran, penganut minimalisme berfokus pada hidup sederhana yang mana berupa efisiensi penggunaan barang, penyimpanan, hingga pemeliharaan. Mereka akan cenderung memilih sesuatu yang memudahkan kehidupan mereka meskipun harus mengeluarkan lebih banyak uang.
Perbedaan Frugal Living dan Minimalisme dalam Mengelola Keuangan
Meskipun frugal living dan minimalisme memiliki tujuan umum untuk mencapai hidup yang lebih sederhana, perbedaan mendasar terletak pada bagaimana mereka mengelola keuangan keuangan. Frugal living berfokus pada penghematan sedangkan minimalisme fokus pada efisiensi.
Dalam konteks keuangan, frugal living membantu seseorang untuk menyisihkan lebih banyak uang untuk tabungan atau investasi. Hal ini membuat mereka lebih bijak dalam mengatur keuangan. Prinsip utama frugal living adalah mencapai efisiensi tanpa mengorbankan kualitas hidup.
Sedangkan minimalisme mendorong seseorang untuk berpikir lebih kritis tentang bagaimana uang dihabiskan. Tidak hanya sebatas berhemat namun mereka juga mempertimbangkan penggunaan barang yang dimiliki.
Minimalisme cenderung akan fokus pada kebutuhan esensial dan investasi dalam pengalaman. Dengan demikian mereka tidak akan keberatan mengeluarkan sedikit lebih banyak uang untuk mendapatkan barang yang bisa digunakan dengan lebih efisien dan menyederhanakan kehidupan mereka dan memberikan kontribusi lebih bagi kebahagian dalam hidup.
Mana yang Lebih Baik?
Frugal living lebih menitikberatkan pada pengelolaan anggaran dan pengeluaran yang lebih bijak. Sedangkan minimalisme mendorong untuk menyederhanakan hidup dengan mengurangi kepemilikan benda. Dalam rangka mencapai keuangan yang sehat, mengkombinasikan keduanya adalah langkah yang cerdas dan dapat memberikan manfaat yang optimal.
Itu tadi adalah penjelasan singkat mengenai perbedaan frugal living dan minimalisme dalam mengelola keuangan. Langkah terbaik untuk mencapai tujuan keuangan yang optimal adalah dengan mengkombinasikan keduanya secara seimbang.
Kelas HR
Grow Together