
Era digital membuat proses rekrutmen secara perlahan mulai bergeser dari yang serba konvensional menjadi serba online. Dengan cara rekrutmen karyawan online ini membantu perusahaan untuk bisa menjangkau wilayah yang lebih luas untuk menemukan kandidat yang tepat untuk bergabung ke dalam tim.
Selain lebih praktis, rekrutmen online juga terbukti lebih hemat biaya, asal dilakukan dengan cara yang efektif dan terstruktur. Lalu, bagaimana sebenarnya cara melakukan rekrutmen karyawan secara online yang benar, efektif, dan efisien? Yu, simak penjelasanya!
Table of Content
- 1 Mengapa Rekrutmen Online Semakin Populer?
- 2 Cara Rekrutmen Karyawan Online yang Efektif dan Hemat Biaya
- 2.1 1. Tentukan Kebutuhan dan Profil Kandidat
- 2.2 2. Gunakan Platform Job Portal Gratis atau Berbiaya Rendah
- 2.3 3. Manfaatkan Media Sosial untuk Promosi Lowongan
- 2.4 4. Saring Lamaran Menggunakan Tools Gratis
- 2.5 5. Lakukan Wawancara Online
- 2.6 6. Gunakan Tes Online untuk Seleksi Lanjutan
- 2.7 7. Kirimkan Penawaran dan Onboarding Secara Digital
- 3 Intensive HR Training, Belajar HR Bareng Profesional!
Mengapa Rekrutmen Online Semakin Populer?
Tren kerja saat ini telah mengalami pergeseran. Aktivitas-aktivitas kerja yang sebelumnya dilakukan secara konvensional, kini mulai bergeser ke arah digital.
Seiring dengan meningkatnya adopsi teknologi dan transformasi digital di perusahaan-perusahaan besar, membuat proses manajemen SDM juga mengalami perubahan termasuk dalam strategi rekrutmen yang dilakukan.
Persaingan dalam mencari kandidat terbaik, fleksibilitas jam kerja, dan efisiensi proses menjadi faktor yang harus dipertimbangkan dalam proses rekrutmen. Dalam hal ini, rekrutmen yang dilakukan secara online memiliki beberapa keunggulan, diantaranya:
- Bisa menjangkau kandidat lebih cepat dan luas
- Hemat biaya
- Bisa dilakukan kapan saja dan di mana saja
- Mudah menyaring dan menyimpan data pelamar
- Memungkinkan penggunaan teknologi (AI, ATS, dll.)
Dengan segala kelebihannya, tidak heran jika rekrutmen online kini menjadi standar baru bagi banyak perusahaan, mulai dari startup kecil hingga korporasi besar. Terlebih lagi dengan adanya peningkatan pekerja digital secara global di masa depan.
Cara Rekrutmen Karyawan Online yang Efektif dan Hemat Biaya
Tanpa adanya strategi rekrutmen yang tepat, perusahaan akan sulit untuk menemukan kandidat yang terbaik dan sesuai dengan kebutuhan perusahaan. Di era yang serba online ini, kemudahan dalam melakukan rekrutmen menjadi salah satu peluang namun juga tantangan tersendiri. Agar rekrutmen karyawan secara online bisa berjalan dengan efektif, berikut adalah tahapan strategis yang bisa dilakukan::
1. Tentukan Kebutuhan dan Profil Kandidat
Sebelum menyebarluaskan lowongan kerja, pastikan perusahaan sudah menentukan seperti apa kebutuhan dan profil kandidat yang akan dicari. Beberapa hal yang harus diperhatikan diantaranya adalah::
- Menyusun job description (deskripsi pekerjaan) dengan jelas
- Menentukan kualifikasi minimal (pendidikan, pengalaman, keterampilan)
- Mengidentifikasi kompetensi inti yang dibutuhkan
- Menyesuaikan profil kandidat dengan budaya kerja perusahaan
2. Gunakan Platform Job Portal Gratis atau Berbiaya Rendah
Setelah semuanya sudah disiapkan maka langkah selanjutnya adalah menyebarluaskan lowongan tersebut ke berbagai platform. Saat ini platform job portal sedang banyak digemari dan bisa menjangkau lebih banyak kandidat. Untuk menghemat biaya, gunakan platform lowongan kerja yang gratis:
- Glints
- JobStreet
- Kalibrr
Agar lowongan kerja bisa menjangkau kandidat yang tepat, pastikan informasi lowongan ditulis ringkas, padat, dan menarik. Dengan demikian calon pelamar tertarik dan memahami dengan cepat posisi yang ditawarkan.
3. Manfaatkan Media Sosial untuk Promosi Lowongan
Berikutnya, cara rekrutmen karyawan online saat ini juga banyak memanfaatkan media sosial sebagai media promosi. Hal ini bisa menjadi strategi yang efektif bagi perusahaan untuk menghemat biaya. Agar iklan lebih efektif lakukan hal berikut:
- Gunakan desain visual menarik
- Tambahkan CTA (Call To Action) yang jelas: “Kirim CV ke…” atau “Apply di link bio”
- Gunakan hashtag relevan untuk menjangkau audiens lebih luas
4. Saring Lamaran Menggunakan Tools Gratis
Setelah lowongan disebar, HR bisa menggunakan aplikasi atau tools ATS (Applicant Tracking System) gratis untuk membantu menyaring pelamar. Beberapa tools gratis yang bisa digunakan:
- Google Forms + Spreadsheet: untuk input data pelamar
- Jotform atau Typeform: untuk membuat form aplikasi interaktif
- Recruitee (dengan free trial)
- Zoho Recruit (versi gratis terbatas)
5. Lakukan Wawancara Online
Daripada mengundang kandidat secara langsung, melakukan wawancara secara daring bisa menjadi lompatan brilian bagi perusahaan yang ingin melakukan efisiensi proses dan tetap relevan dengan kondisi pasar kerja saat ini. Mengutip dari Indeed, tren terbaru mengungkapkan bahwa sebagian besar perusahaan sudah beralih ke wawancara online.
Untuk strategi rekrutmen yang tepat, HR juga bisa mengkombinasikan penggunaan wawancara online dengan tatap muka. Misalnya untuk tahap pertama kandidat akan diwawancara secara online, sedangkan untuk tahap terakhir wawancara dilakukan secara tatap muka.
Untuk memastikan wawancara yang dilakukan secara online bisa berjalan dengan lancar, ada beberapa hal yang bisa dilakukan. Berikut tips sukses wawancra online:
- Kirim undangan dan jadwal jauh hari
- Siapkan pertanyaan terstruktur
- Observasi tidak hanya jawaban, tapi juga komunikasi dan attitude
- Rekam wawancara (jika diperlukan) untuk review tim
6. Gunakan Tes Online untuk Seleksi Lanjutan
Untuk posisi tertentu, penting menilai kemampuan teknis atau kognitif kandidat. HR bisa menggunakan tools tes online gratis/semi-gratis. Tes ini membantu menghindari subjektivitas saat memilih kandidat terbaik. Beberapa toolls yang bisa digunakan yaitu:
- Google Forms/Quiz: untuk tes logika dasar
- TestGorilla (free plan)
- Mettl atau ProProfs (trial tersedia)
- Toggl Hire: khusus tes skill praktis
7. Kirimkan Penawaran dan Onboarding Secara Digital
Terakhir, kandidat yang sudah terpilih maka akan memasuki tahap offering dan onboarding. HR bisa mengirimkan Surat offering maupun kontrak kerja via email dan ditandatangani secara digital, misalnya melalui PrivyID atau DocuSign.
Untuk onboarding, HR bisa memberikan materi dalam bentuk PDF atau video. Hal ini bukan hanya hemat biaya, tapi juga lebih ramah lingkungan dan efisien.
Itu tadi adalah cara rekrutmen karyawan online. Rekrutmen online adalah solusi cerdas di era digital: efisien, hemat biaya, dan menjangkau lebih luas. Dengan strategi yang tepat, perusahaan bisa mendapatkan kandidat berkualitas tanpa harus mengeluarkan anggaran besar.
Intensive HR Training, Belajar HR Bareng Profesional!
Untuk mengoptimalkan pengelolaan HR di perusahaan perlu memiliki talent-talent HR yang profesional. Oleh karena itu, untuk menjadi HR yang next level dan memiliki pemahaman yang menyeluruh seputar HR, yuk belajar HR hanya di Kelas HR. Dengan 50++ kelas yang bisa diikuti, kamu bisa belajar HR dari A-Z dan bergabung dengan grup profesional HR dari seluruh Indonesia. Ada kelas gratis juga tiap bulan, lho !
Jadi, tunggu apa lagi?
Kelas HR
Grow Together