Bagi para pencari kerja, mendapatkan panggilan untuk interview kerja adalah kabar yang ditunggu-tunggu. Meski demikian, terkadang ada satu situasi yang menyebabkan harus menolak undangan interview kerja tersebut. Sebagai pencari kerja, tentu kamu harus mengetahui bagaimana cara menolak interview kerja yang baik.
Alasan penolakan ini bisa beragam, bisa karena sudah menerima tawaran dari perusahaan lain, atau setelah diteliti lebih lanjut ternyata posisi tersebut tidak sesuai dengan karir yang diinginkan. Apapun alasannya, menolak interview kerja harus dilakukan dengan bijak dan profesional agar tetap menjaga hubungan baik dengan perusahaan serta reputasi pribadi di dunia kerja. Berikut adalah beberapa cara yang bisa dilakukan.
Table of Content
Alasan Menolak Interview Kerja
Ketika seseorang memutuskan untuk menolak undangan interview kerja, tentunya ada beberapa alasan yang melatarbelakanginya. Meskipun hal ini terkadang berat untuk dilakukan, namun tidak masalah jika kamu punya alasan yang kuat.
Meskipun sifatnya personal, terkadang hal ini juga ditanyakan oleh HR. Berikut ini adalah beberapa alasan yang bijak ketika kamu menolak undangan interview kerja:
1. Sudah Mendapatkan Pekerjaan
Alasan yang satu ini bisa kamu sampaikan kepada HR ketika mereka menanyakan alasan penolakan. Mendapatkan pekerjaan baru juga bisa menjadi alasan yang kuat mengapa kamu memilih untuk menolak tawaran dari perusahaan lain.
Bagi pencari kerja sangat normal untuk apply lamaran kerja di beberapa perusahaan sekaligus. Dengan demikian tak jarang mereka bisa mendapatkan lebih dari satu tawaran pekerjaan.
2. Budaya Perusahaan yang Tidak Seusai
Selanjutnya, alasan yang bisa disampaikan ketika menolak undangan interview adalah karena budaya kerja yang ada di perusahaan tidak sesuai dengan tujuan karir yang diharapkan. Ketika mendapatkan undangan untuk interview kamu mungkin melakukan riset lagi yang lebih mendalam.
Berdasarkan hasil riset tersebut kamu mendapati bahwa budaya kerja yang ada di perusahaan tidak mendukung pertumbuhan dan pengembangan karir yang kami harapkan. Dengan demikian menolak undangan interview kerja bisa menjadi langkah yang bijak sebelum melangkah terlalu jauh.
3. Bertahan di Posisi Saat Ini
Pencari kerja bukan saja hanya dari kalangan pengangguran, namun bisa saja para pekerja yang ingin beralih profesi atau tempat kerja baru. Alasan ini cukup masuk akal untuk disampaikan jika kamu merasa bahwa benefit yang didapatkan di tempat kerja saat ini lebih baik dibandingkan dengan perusahaan yang baru.
Cara Menolak Interview Kerja
Dalam proses rekrutmen tak hanya pencari kerja yang membutuhkan kepastian, namun para rekruter juga membutuhkan kepastian dari pada kandidat yang terpilih untuk melakukan interview. Sayangnya masih banyak kandidat yang hanya hit and run tanpa memberikan kabar apapun kepada recruiter.
Sebagai bentuk profesionalisme dalam kerja, ada cara menolak interview kerja yang bijak dan bisa kamu praktikkan. Dengan cara ini kamu akan tetap menjaga hubungan baik dengan pihak recruiter dan membuat kamu terlihat lebih profesional. Lantas bagaimana caranya? simak penjelasannya di bawah ini:
1. Balas dengan Cepat
Salah satu cara utama untuk menunjukkan profesionalitas adalah dengan merespon undangan interview kerja dengan cepat, terutama jika kamu memutuskan untuk menolak. Jangan biarkan perusahaan menunggu terlalu lama. Merespons secara cepat menunjukkan bahwa kamu menghargai waktu mereka dan tidak ingin membuat mereka menunggu dalam ketidakpastian.
2. Gunakan Bahasa yang Sopan
Saat menolak tawaran interview, pastikan bahasa yang kamu gunakan sopan. Untuk menyampaikan penolakan, kamu bisa memberikan apresiasi dan ucapan terima kasih terlebih dahulu.
Contoh: “Terima kasih banyak atas undangan interview yang telah diberikan. Saya sangat menghargai waktu dan perhatian yang telah Anda berikan kepada aplikasi saya.”
3. Berikan Alasan yang Jelas (Namun Singkat)
Cara menolak interview kerja yang profesional adalah dengan memberikan alasan yang jelas. Tanpa memberikan alasan yang jelas, hal ini bisa membuat perusahaan merasa bingung atau bahkan tersinggung. Namun, alasan yang diberikan tidak perlu terlalu detail.
Cukup sampaikan bahwa kamu telah membuat keputusan lain atau merasa bahwa posisi tersebut bukanlah yang tepat untukmu saat ini. Kamu bisa memberi alasan yang singkat dan netral, seperti:
“Setelah mempertimbangkan lebih lanjut, saya telah memutuskan untuk menerima tawaran lain yang lebih sesuai dengan rencana karir jangka panjang saya. Sekali lagi, terima kasih atas kesempatan yang diberikan.”
4. Tetap Jaga Hubungan Baik
Meskipun kamu menolak interview, sangat penting untuk tetap menjaga hubungan baik dengan perusahaan. Jangan menutup pintu untuk kesempatan di masa depan. Kamu tidak pernah tahu kapan kamu akan membutuhkan peluang lain dari perusahaan tersebut, atau mungkin posisi lain yang lebih sesuai di masa mendatang.
5. Perhatikan Format dan Detail Komunikasi
Ketika menolak interview, perhatikan format dan detail dalam berkomunikasi, terutama jika kamu membalas melalui email. Pastikan email tersebut memiliki salam pembuka yang sesuai, menggunakan bahasa yang formal, dan tidak ada kesalahan ketik atau format.
Jangan lupa untuk menambahkan subjek email yang jelas. Hal ini membantu penerima email mengetahui maksud pesan yang dikirimkan sejak awal, serta memperlihatkan keseriusan dan profesionalitas dalam berkomunikasi.
6. Hindari Mengabaikan Undangan Interview
Salah satu kesalahan terbesar yang dilakukan para pencari kerja adalah mengabaikan undangan interview. Hal ini menunjukkan kurangnya etika profesional dan tidak menghargai upaya perekrut yang telah meluangkan waktu untuk mempertimbangkan aplikasi kamu.
Pastikan untuk selalu memberikan balasan, bahkan jika itu adalah penolakan. Dengan mengabaikan undangan interview ini bisa mengurangi peluang kamu untuk dipertimbangkan dalam proses rekrutmen di masa mendatang.
7. Akhiri dengan Positif
Sebagai penutup, pastikan untuk mengakhiri komunikasi dengan catatan positif. Sampaikan sekali lagi rasa terima kasih kamu atas kesempatan yang diberikan dan ucapkan harapan terbaik bagi proses rekrutmen mereka. Cara menolak interview kerja yang seperti ini memberikan kesan baik dan menunjukkan bahwa kamu tetap profesional hingga akhir komunikasi.
Contoh penutup: “Saya sangat berterima kasih atas waktu yang telah diluangkan untuk mempelajari aplikasi saya. Semoga Anda dan tim sukses dalam menemukan kandidat yang tepat untuk posisi ini.”
Itu tadi adalah cara menolak interview kerja yang bisa kamu lakukan agar tetap terlihat bisa sopan, dan profesional. Pastikan untuk selalu berterima kasih, memberikan alasan yang jelas namun singkat, serta menjaga nada profesional dalam setiap komunikasi.
Kelas HR
Grow Together
