fbpx
Skip to content

Wajib Tahu! Ini Dia 6 Macam Background Checking yang Dilakukan Perusahaan Saat Rekrutmen

Ini Dia 6 Macam Background Checking yang Dilakukan Perusahaan Saat Rekrutmen

Dalam proses rekrutmen karyawan, tak jarang perusahaan melakukan background checking untuk memeriksa latar belakang kandidat yang melamar di perusahaan. Dalam hal ini ada beberapa macam background checking yang umumnya dilakukan oleh perusahaan. 

Lantas apa saja itu, dan mengapa background checking menjadi hal yang penting untuk dilakukan? Yuk, simak penjelasannya di bawah ini.

Mengapa Background Checking Penting?

Background checking merupakan proses pemeriksaan latar belakang untuk memverifikasi informasi yang disampaikan oleh pelamar. Kegiatan ini penting dilakukan oleh perusahaan untuk memastikan kandidat terpilih nantinya memiliki nilai dan visi yang sama dengan perusahaan. 

Selain itu background checking juga dilakukan guna memastikan kebenaran informasi yang disampaikan oleh kandidat selama proses rekrutmen berlangsung. Oleh sebab itu proses ini juga sering disebut sebagai proses verifikasi. 

Dilihat dari sisi perusahaan, proses background checking ini merupakan bagian yang sangat krusial. Sebab karyawan merupakan investasi terbesar perusahaan, mempekerjakan karyawan yang salah hanya akan membuat kerugian waktu dan uang bagi perusahaan.

Informasi yang didapatkan dari berbagai macam background checking yang dilakukan oleh perusahan bisa menjadi pertimbagan ntuk mengemabli keputusan. Dilansir dari Workable, dalam proses ini ada beberapa tanda bahaya yang perlu diperhatikan oleh perusahaan, diantaranya:

  • Ada catatan kriminal. 
  • Aktivitas media sosial yang melanggar hukum atau tidak pantas. 
  • Ketidaksesuaian antara informasi yang diberikan dalam resume dengan informasi yang sebenarnya. 
  • Komentar negatif dari rekan kerja atau atasan. 
  • Riwayat kredit yang buruk.

Macam-Macam Background Checking

Dalam upaya melakukan pemeriksaan latar belakang saat proses rekrutmen ada beberapa macam pemeriksaan yang perlu dilakukan oleh perusahaan. Berikut ini adalah beberapa macam pemeriksaan latar belakang yang umumnya dilakukan:

1. Riwayat Pekerjaan

Pertama, pemeriksaan yang dilakukan oleh perusahaan adalah terkait riwayat pekerjaan kandidat. Hal ini dilakukan guna mengetahui apakah informasi pengalaman kerja yang disampaikan oleh kandidat sesuai dengan kenyataannya. 

Dalam hal ini, perusahaan juga mengumpulkan beberapa informasi yang relevan. Beberapa informasi yang diperlukan diantaranya adalah tanggung jawab dan peran kandidat di tempat sebelumnya, alasan berhenti, dan gaji terakhir kandidat.

2. Riwayat Pendidikan

Diantara berbagai macam background checking, pemeriksaan terhadap riwayat pendidikan juga merupakan hal penting, mengingat informasi seringkali dipalsukan oleh kandidat. Untuk melakukannya, perusahaan bisa menghubungi langsung institusi pendidikan terkait atau dengan memeriksanya pada https://ijazah.kemdikbud.go.id/.

3. Catatan Kriminal

Beberapa perusahaan mensyaratkan pelamar untuk melampirkan SKCK (Surat Keterangan Catatan Kepolisian). Hal ini untuk menghindari munculnya kasus pidana di kemudian hari jika menerima kandidat yang pernah terjerat kasus kriminal.

4. Riwayat Kesehatan

Berikutnya adalah pemeriksaan terhadap riwayat kesehatan kandidat. Pemeriksaan ini biasanya diperlukan untuk beberapa pekerjaan yang membutuhkan kondisi fisik yang prima. Tujuan dilakukannya pemeriksaan riwayat kesehatan ini adalah untuk memastikan kandidat yang terpilih nantinya tidak memiliki masalah kesehatan yang memungkinkan menjadi penghalang produktivitasnya di tempat kerja.

5. Referensi

Ketika melakukan background checking, perusahaan umumnya juga melakukan pemeriksaan referensi. Macam background checking ini melibatkan rekan kerja atau atasan langsung dari perusahaan tempat kerja kandidat yang sebelumnya. Hal ini untuk memastikan reputasi, kualitas, dan perilaku kandidat di tempat kerja sebelumnya.

6. Riwayat Digital

Di era digital saat ini, pemeriksaan riwayat digital juga menjadi bagian yang biasanya dilakukan oleh perusahaan dalam background checking. Perusahaan akan melakukan penelusuran jejak digital kandidat untuk melihat apakah mereka pernah melakukan pelanggaran hukum, berperilaku kurang baik, dan lain sebagainya. Namun terkait pemeriksaan terhadap media sosial kandidat masih menjadi perdebatan tersendiri. 

7. Riwayat Kredit

Pemeriksaan ini umumnya penting dilakukan untuk posisi yang berkaitan langsung dengan keuangan perusahaan. Dengan melakukan penelusuran ini memastikan bahwa perusahaan menyerahkan urusan keuangan pada orang yang tepat dan tidak memiliki masalah pengeluaran untuk menghindari kemungkinan kecurangan yang dilakukan oleh kandidat di kemudian hari. 

Nah, itu tadi adalah beberapa macam background checking yang umumnya dilakukan oleh perusahaan. Semoga bermanfaat.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Wajib Tahu! Ini Dia 6 Macam Background Checking yang Dilakukan Perusahaan Saat Rekrutmen
× Chat Admin Kelas HR