fbpx
Skip to content

Begini Cara Membuat Kamus Kompetensi yang Benar!

Cara membuat kamus kompetensi yang benar dan efektif

Kamus kompetensi merupakan salah satu alat yang sangat bermanfaat dalam pengembangan perusahaan. Kamus kompetensi ini berisi daftar kompetensi yang diperlukan untuk berbagai posisi jabatan yang ada dalam perusahaan. Lantas bagaimana cara membuat kamus kompetensi tersebut? 

Pentingnya Menyusun Kamus Kompetensi

Sebelum mencari tahu mengenai bagaimana cara membuat kamus kompetensi, perlu dipahami terlebih dahulu mengapa kamus kompetensi itu penting bagi perusahaan. Bagi HR keberadaan kamus kompetensi ini memiliki peran yang penting.

Sebab kamus kompetensi akan sangat berguna untuk membantu HR dalam melakukan berbagai tugasnya seperti rekrutmen, penilaian kinerja hingga merencanakan pengembangan karir karyawan. Penggunaan daftar kompetensi yang sudah tersusun sistematis dalam kamus kompetensi tersebut dapat membantu HR dalam mengelola karyawan yang efektif. 

Dalam hal rekrutmen, kamus kompetensi membantu HR menyaring kandidat terbaik dan paling sesuai dengan kebutuhan perusahaan. Selain itu dalam pengelolaan karyawan, kamus kompetensi berguna untuk menilai kinerja karyawan dan merencanakan pelatihan dan pengembangan karir jika dibutuhkan. 

Cara Membuat Kamus Kompetensi

Untuk menyusun kamus kompetensi dibutuhkan keterlibatan dari HR, manager dan juga karyawan agar bisa menyusun kompetensi apa saja yang dibutuhkan oleh perusahaan. Berikut ini adalah beberapa cara menyusun kamus kompetensi:

1. Identifikasi tujuan dan kebutuhan

Sebelum mulai membuat kamus kompetensi, hal pertama yang perlu dilakukan adalah mengidentifikasi tujuan utama dari kamus tersebut. Apakah tujuannya untuk mendukung rekrutmen, pengembangan karyawan, penilaian kinerja, atau manajemen suksesi? 

Setelah tujuan ditentukan, identifikasi juga jenis kompetensi yang diperlukan berdasarkan struktur organisasi dan peran jabatan. Jangan sampai HR justru salah memahami tujuan dan konteks kompetensi yang dibutuhkan.

2. Lakukan riset

Untuk menyusun suatu kompetensi tertentu yang dibutuhkan, HR perlu melakukan riset. Sebab HR belum tentu memahami kinerja divisi lain. Jadi untuk mendapatkan data dan informasi yang sesuai untuk mengyuan kamus kompetensi HR perlu melakukan riset mendalam kepada karyawan. 

3. Identifikasi dan definisikan kompetensi

Setelah mendapatkan informasi yang dibutuhkan cara membuat kamus kompetensi yang selanjutnya adalah membuat daftar kompetensi yang diperlukan untuk setiap posisi jabatan. Kompetensi dapat dibagi menjadi kompetensi inti (yang diperlukan oleh semua karyawan) dan kompetensi spesifik jabatan. 

Setiap kompetensi harus didefinisikan dengan jelas dan spesifik. Hal ini mencakup deskripsi singkat mengenai apa yang dimaksud dengan kompetensi tersebut serta key behaviors dari kompetensi tersebut. 

4. Kelompokkan dan kategorikan kompetensi

Selanjutnya, kelompokkan kompetensi menjadi kategori yang relevan, seperti kompetensi teknis, kompetensi interpersonal, atau kompetensi kepemimpinan. Hal ini sangat membantu HR menyusun kamus kompetensi dengan lebih terstruktur.

5. Tentukan level kompetensi

Setiap kompetensi perlu memiliki level atau tingkat tertentu yang menggambarkan tingkat pemahaman atau keterampilan yang diperlukan. Misalnya, level pemula, berpengalaman, hingga ahli. Hal ini membantu dalam menilai kemampuan karyawan dan mengembangkan rencana pengembangan yang sesuai.

6. Implementasi dan pengawasan

Setelah kamus kompetensi selesai, saatnya mengimplementasikan daftar kompetensi tersebut  dalam berbagai aspek seperti rekrutmen, seleksi, pelatihan, dan penilaian kinerja. Pastikan bahwa karyawan memahami kompetensi apa yang diharapkan dari mereka. 

Selain itu agar kompetensi yang dimiliki karyawan selalu mengikuti perkembangan di dunia bisnis yang semakin pesat, maka HR perlu melakukan pengawasan. Pastikan untuk terus memantau dan memperbarui kamus kompetensi sesuai dengan perkembangan dan perubahan di dunia bisnis.

Itu tadi adalah cara membuat kamus kompetensi yang efektif. Dengan kamus kompetensi yang baik, perusahaan  dapat mengelola sumber daya manusia dengan lebih terarah dan mendorong perkembangan karyawan serta kesuksesan perusahaan secara keseluruhan.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Begini Cara Membuat Kamus Kompetensi yang Benar!
× Chat Admin Kelas HR