Melakukan pengembangan dan perbaikan yang berkelanjutan merupakan hal yang penting bagi sebuah organisasi. Tujuannya adalah agar organisasi tidak tertinggal dan dapat bertahan di tengah gempuran perkembangan yang kian maju. Salah satu strategi yang dapat dilakukan adalah learning organization. Terdapat lima disiplin yang dikembangkan Peter Senge dalam learning organization tersebut.
Lima disiplin ini merupakan bentuk penerapan learning organization yang dapat diimplementasikan oleh organisasi. Untuk mengetahui lebih lanjut apa itu learning organization dan apa saja disiplin yang dikembangkan Peter Senge dalam learning organization tersebut, simak penjelasannya di bawah ini.
Table of Content
Apa yang Dimaksud Learning Organization?
Learning organization atau organisasi pembelajar pertama kali dipopulerkan oleh Peter Senge dalam bukunya yang berjudul The Fifth Discipline The Art And Practice Of The Learning Organization (1990). Organisasi pembelajar merupakan organisasi yang memberikan ruang bagi setiap individu yang ada di dalam organisasi untuk terus belajar dan berkembang.
Sebab keberhasilan sebuah organisasi sangat ditentukan oleh individu yang ada di dalamnya. Hal ini seharusnya menjadi perhatian penting bagi sebuah organisasi agar menerapkan learning organization sebagai strategi pengembangan organisasinya.
Alih-alih mempertahankan gaya kepemimpinan yang berbasis perintah dan komando, sebaiknya diubah menjadi sharing dan partisipatif. Dengan demikian setiap individu dalam organisasi bisa saling bersinergi untuk melakukan pengembangan dan peningkatan diri guna mencapai tujuan organisasi.
Selain itu penerapan learning organization juga dapat membuat organisasi dapat mengalami perkembangan yang berkelanjutan. Terdapat lima disiplin yang dikembangkan Peter Senge dalam learning organization untuk mengembangkan organisasi.
Apa Saja Lima Disiplin yang Dikembangkan Peter Senge dalam Learning Organization?
Peter Senge menjelaskan bahwa terdapat 5 disiplin yang ada dalam learning organization. Untuk mengetahui lengkapnya simak penjelasan berikut ini:
1. System thinking
Dengan system thinking, sebuah organisasi dilihat sebagai satu kesatuan yang utuh. Hal ini membantu pimpinan organisasi dalam mengambil keputusan sebab suatu tindakan akan saling berkorelasi dengan yang lainnya.
2. Personal mastery
Personal mastery mengacu pada kemampuan individu untuk mengembangkan dirinya secara personal dan profesional. Dalam organisasi dapat dilakukan dengan mengakomodir kebutuhan anggotanya untuk meningkatkan hard skill maupun soft skill yang dimiliki.
3. Mental model
Mental model merupakan representasi dari proses berpikir seseorang. Menurut Peter Senge seorang karyawan harus dapat mengidentifikasi nilai-nilai organisasi dan bisnis secara keseluruhan. Dengan memiliki pemahaman tersebut anggota organisasi dapat mengetahui dengan lebih jelas apa yang menjadi tujuannya dan bagaimana cara untuk dapat berkembang lebih jauh.
4. Building shared vision
Dalam learning organization, seorang pemimpin harus dapat mentransfer visi yang dimiliki kepada seluruh anggotanya. Apabila orang-orang dalam satu organisasi memiliki satu visi yang sama maka orang-orang tersebut akan melakukan tugasnya sebaik mungkin demi tercapainya tujuan tersebut.
5. Team learning
Team learning merupakan hal yang penting dalam learning organization sebab memadukan penguasaan pribadi dengan tujuan bersama. Dalam suatu organisasi sangat penting untuk menganggap semua anggota sebagai satu tim bukan sebagai saingan.
Demikianlah penjelasan mengenai lima disiplin yang dikembangkan Peter Senge dalam learning organization. Semoga bermanfaat.
Kelas HR
Grow Together