Focus On You

“When you focus on you. You grow.
When you focus on shit. Shit grows”

(Dwayne Jhonson)

Pernyataan dari Aktor terkenal “Dwayne Jhonson” ini mungkin terdengar sarkastik, but maksudnya benar.

Di dunia kerja banyak orang yang tidak fokus terhadap perkembangan dirinya sendiri makanya agak susah berkarir. Mereka malah fokus terhadap faktor eksternal seperti ngurusin orang lain, gosip, atau hanya faktor-faktor penunjang yg kurang esensial seperti update gadget terbaru, beli kendaraan baru, beli pakaian, dsj. dengan dalih “Self Rewards”.

Padahal yang paling penting di upgrade adalah “Diri Anda Sendiri”. Apakah itu?

Tentunya sesuatu yang menunjang agar pekerjaan Anda lebih baik.
Contoh: Knowledge, Skill, atau bisa juga infrastruktur yg membuat pekerjaan Anda jauh lebih baik.

Upgrade kemampuan diri jelas harus terus dilakukan, bisa ikut pelatihan, workshop atau bergabung dengan komunitas profesi, seperti KelasHR . Tapi bisa juga jika membeli sepeda motor baru membuat Anda lebih produktif, berarti sepeda motor tersebut merupakan infrastruktur yg harus di upgrade. Begitupun jika Anda upgrade laptop baru sebagai penunjang kerja. Jika laptop tersebut membuat kualitas kerja Anda lebih baik, dan meningkatkan penghasilan Anda berarti itu termasuk ke dalam “focus on you”.

Pendapatan sy terbatas, apa yang harus d prioritaskan?

Prioritas pengaturan budget ketika pendapatan kita masih minim memang harus sangat ketat (kurang -kurangin beli sesuatu cuma biar keliatan keren/gaya, padahal belum terlalu butuh).

First, Fokus ke Sandang, Pangan, Papan. Itupun masih yg sederhana dulu. Jangan sering makan enak, atau baju harus branded. Yg penting kenyang & pakaian sesuai dengan kebutuhan.

Second, setelah untuk kebutuhan hidup inti (Sandang, Pangan, Papan) baru prioritaskan utk development…. Inget ya development itu bisa terlihat GRATIS, tapi actual nya gak gratis bgt dan harus ada budget.
Minimal harus ada budget kuota internet & gadget yg memadai (jika online)… Atau bisa juga biaya bensin (transport) jika Anda perlu kumpul dengan komunitas profesi Anda.

Jangan sampe Anda susah berkembang gara2 hal2 mendasar seperti itu.
Atau klo masih ada budget bisa ikut kelas2 berbayar yg sesuai dengan kebutuhan Anda.

Third, nah jika kebutuhan inti & basic development sudah terpenuhi, baru Anda bisa alokasikan budget berikutnya untuk investasi, sosial atau bahkan mungkin utk “lifestyle”… Suggest klo lifestyle paling akhir setelah investasi ya..

But, its up 2 u 😉

Semoga Bermanfaat 🙏

Btw, yang mau tau ada event apa aj di Bulan September ini, check this out: